Konsolidasi PWM Riau: HW Mantapkan Kiprah dan Kaderisasi di Indragiri Hilir
Info Terkini | 2025-09-04 15:41:19Tembilahan, – Hizbul Wathan (HW) Riau turut berpartisipasi dalam kegiatan Konsolidasi Organisasi yang digelar oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Riau bersama Organisasi Otonom (Ortom) tingkat wilayah, pada Kamis (4/9/2025) di Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir.
Kegiatan ini dihadiri oleh lima pimpinan PWM Riau bersama perwakilan Ortom, di antaranya Pemuda Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), serta Hizbul Wathan. Forum konsolidasi tersebut bertujuan memperkuat pemahaman, mempererat sinergi, serta menyelaraskan langkah gerakan Muhammadiyah dan Ortom ke depan, baik dalam dakwah, sosial, pendidikan, maupun pengkaderan.
Wakil Ketua Kwartir Wilayah HW Riau, Misniati, menyampaikan bahwa keikutsertaan HW dalam konsolidasi merupakan bentuk komitmen dalam menjalankan amanah muktamar. “Melalui kegiatan ini, HW semakin meneguhkan tekad untuk menggerakkan sumber daya dan membangun kader umat yang maju, sehingga langkah ke depan lebih solid dan terarah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bunda Misniati menegaskan pentingnya peran HW di tingkat daerah agar selaras dengan arahan pusat dan wilayah. “Dengan semangat kebersamaan, HW berharap konsolidasi ini dapat memperkuat kiprah di sekolah-sekolah Muhammadiyah, khususnya di Indragiri Hilir. Sebagai gerakan kepanduan tertua di Indonesia, HW harus semakin eksis dan mampu mencetak kader-kader umat terbaik,” tambahnya.
Konsolidasi ini juga menegaskan peran strategis Ortom Muhammadiyah, termasuk HW, untuk tidak hanya bergerak di lingkup internal persyarikatan, tetapi juga hadir memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat luas.
PWM Riau berharap, melalui konsolidasi ini, seluruh Ortom dapat semakin solid, sinergis, dan adaptif dalam menghadapi tantangan zaman, sehingga gerakan persyarikatan di Riau terus tumbuh kokoh dan berdaya guna.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
