Milanda Prihastiwi
Mengajari Anak Menabung Sejak Kecil Demi Kemandirian Finansial Bersama KKN UNISRI Kelompok 78
Eduaksi | 2025-08-20 19:45:05
Kapungan, 7 Agustus 2025 – Menabung sejak dini menjadi salah satu gagasan penting dalam membangun kestabilan keuangan pribadi di masa depan. Berbagai pihak kini aktif menggalakkan program kerja yang bertujuan mengumpulkan budaya tabungan kepada anak-anak dan remaja, salah satunya adalah SD N 2 Kapungan yang tengah memperkuat program tabungan bagi para siswa.
Di SD N 2 Kapungan, mahasiswa dan pihak sekolah bekerja sama untuk mendorong para siswa untuk menabung dan rutin menyisihkan uang jajan mereka menggunakan celengan hasil karya kreativitas mereka atau tabungan kelas.
Program menabung ini tidak hanya sebagai kebiasaan finansial, tetapi juga sebagai sarana pembelajaran keterampilan hidup seperti disiplin dan perencanaan. Melalui kegiatan rutin menabung, siswa belajar untuk mencegah keinginan berbelanja dan berpikir lebih matang dalam mengatur keuangan.
Selain menabung, SD N 2 Kapungan juga mengadakan pelatihan tentang literasi keuangan secara berkala, mengadakan pelatihan kreativitas dengan menghias celengan. Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari pihak sekolah, yang berharap siswa dapat memiliki bekal keuangan yang kuat untuk masa depan.
Selain di sekolah, dukungan dari orang tua juga memperkuat upaya literasi keuangan siswa. Dengan menggunakan kemudahan teknologi, seperti aplikasi tabungan digital, anak-anak semakin mudah dan tertarik untuk membiasakan diri menabung.
Melalui program ini, SD N 2 Kapungan berharap dapat membentuk generasi penerus yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga tangguh secara finansial. Semakin cepat budaya tertanam, semakin besar kesempatan mereka mencapai masa depan yang stabil dan sejahtera.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
