Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Admin Eviyanti

Palestina akan Senantiasa Bergema

Politik | 2025-07-23 09:57:37

Oleh Hasni

Aktivis Muslim

Selama Palestina masih dibombardir dan digenosida selama itu juga harusnya Palestina akan selalu hidup di ruang diskusi , dan disuarakan. Palestina sedang berjuang sendiri dibaliknrerutuhan bangunan ditengah diamnya penguasa negeri-negeri muslim.

Tembok nasionalisme menghalangi penguasa muslim dalam menyuarakan sekaligus melihat dengan jernih solusi untuk Palestina. Upaya diplomasi, pemboikotan, hinggah solusi dua negara ( two state) dari penguasa muslim termasuk Indonesia untuk menyelesaikan genosida di Palestina.

Sejatinya bukan solusi hakiki melainkan mengaburkan umat dan sangat absurd.

Isra4el dan juga AS sampai kapan pun tidak pernah menerima Palestina merdeka dengan kemerdekaan penuh, begitu juga dengan warga dan pejuang Palestina sampai kapanpun mereka tidak akan memberi sejengkal tanah kaum muslimin kepada penjajah. Palestina tidak mungkin mengkhianati perjanjian Umariyah, dan pengorbanan ribuan nyawa syuhada yang gugur dalam mempertahankan tanah Palestina. Jika sampai detik ini pembantaian terus terjadi dalam sedetik nyawa tidak berdosa terus berguguran,vmaka selama itu perlawanan tidak akan pernah surut apalagi padam.

Terbaru Jumlah korban di Jalur Gaza meningkat menjadi 56.412 orang, dengan 133.054 orang lainnya terluka (detik.com)

Kaum muslim harus ingat bahwa seruan solusi dua negara sudah dinarasikan sejak dulu, dan sepanjang itu pula pembantaian terus terjadi. Pembantaian di Gaza harusnya menjadi momen bangkitnya kesadaran umat bahwa berharap pada solusi Barat hanya sebuah ilusi sekaligus justru menjauhkan pada solusi hakiki. Dan sungguh tidak ada solusi untuk Bumi Palestina selain dengan seruan (jihad dan khilafah) yang di komandai satu Kepemimpinan global.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image