Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Selvi Belistin

Mengukir Mimpi di Teknik Kimia Polban: Cerita dan Pelajaran Berharga

Pendidikan dan Literasi | 2025-07-03 21:41:37
Sejak duduk di bangku SMA, saya sudah menyadari betapa saya menyukai mata pelajaran Matematika dan Fisika. Ketertarikan ini membawa saya pada nasihat seorang mentor yang menyarankan saya untuk melanjutkan kuliah di jurusan teknik. Namun, kebingungan mengenai program studi teknik yang tepat sempat menghantui saya, sampai akhirnya saya menemukan bahwa Teknik Kimia menawarkan cakupan ilmu yang sangat luas dan aplikatif, dari skala laboratorium hingga industri.

Saya pun memilih untuk kuliah di Politeknik Negeri Bandung (Polban) karena Polban merupakan salah satu Perguruan Tinggi Negeri dengan program studi teknik berakreditasi tinggi dan reputasi yang diakui di dunia industri. Memilih dan diterima di jurusan Teknik Kimia Polban adalah sebuah keputusan yang saya syukuri hingga saat ini.

Kurikulum dan Sistem Belajar yang Membuka Wawasan

Selama kurang lebih empat tahun menempuh pendidikan di Polban, saya merasakan bagaimana kurikulum dan sistem belajar yang disusun dengan baik membantu saya menata masa depan. Di sini, saya tidak hanya belajar teori, tetapi juga mendapatkan pemahaman mendalam tentang proses industri dan tantangan nyata di lapangan.

Beberapa mata kuliah yang saya pelajari di antaranya Proses Industri Kimia, Teknik Reaksi Kimia, Operasi Teknik Kimia, dan banyak lainnya. Karena saya berada di program studi D-IV Teknik Kimia Produksi Bersih, saya juga belajar lebih mendetail mengenai konsep Produksi Bersih, yang menekankan pentingnya efisiensi energi, pengurangan limbah, dan penerapan teknologi ramah lingkungan di industri kimia—kemampuan yang sangat relevan dengan kebutuhan industri saat ini.

Belajar Praktik di Laboratorium Lengkap

Salah satu pengalaman paling berkesan selama kuliah di Polban adalah kesempatan untuk belajar langsung melalui praktik di berbagai laboratorium yang tersedia, seperti Laboratorium Operasi Teknik Kimia, Pilot Plant, Laboratorium Perawatan, Laboratorium Satuan Proses, dan laboratorium lainnya yang mendukung keterampilan teknis mahasiswa.

Fasilitas laboratorium di Polban tidak hanya lengkap, tetapi juga terus diperbarui agar sesuai dengan perkembangan teknologi industri. Ini menjadi bekal penting bagi mahasiswa untuk siap menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya.

Kuliah Dosen Tamu : Ilmu Langsung dari Praktisi Industri

Selain materi dari dosen kampus, di Teknik Kimia Polban juga rutin diselenggarakan Kuliah Dosen Tamu, yaitu perkuliahan khusus yang menghadirkan pengajar dari kalangan profesional industri. Kehadiran mereka sangat berharga karena memberikan gambaran nyata, pengalaman, serta ilmu yang benar-benar diterapkan di lapangan. Melalui sesi ini, saya dan teman-teman bisa memahami teknologi terbaru, tren industri, hingga tantangan yang dihadapi perusahaan kimia saat ini.

Dosen dan Pembimbing yang Inspiratif

Saya merasa sangat terbantu dan terinspirasi oleh dosen-dosen di Polban. Para dosen tidak hanya menguasai materi, tetapi juga sabar, mendukung, dan selalu siap membimbing mahasiswa saat praktik di laboratorium maupun saat menghadapi kesulitan dalam belajar teori. Kehadiran mereka membuat saya merasa lebih percaya diri, bersemangat, dan siap untuk berkembang.

Penutup : Pilihan yang Tidak Pernah Saya Sesali

Belajar di Teknik Kimia Polban adalah salah satu keputusan terbaik dalam hidup saya. Selain ilmu yang sangat aplikatif, pengalaman di sini juga mengasah soft skill seperti kerja sama tim, komunikasi, dan problem solving. Bagi siapa pun yang bercita-cita berkarier di dunia industri kimia, Polban adalah tempat yang tepat untuk membekali diri dengan pengetahuan, keterampilan, dan mentalitas profesional.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image