Wakil Bupati Lumajang Apresiasi Program Pemulihan Pasca APG Semeru dari DMC Dompet Dhuafa
Info Terkini | 2022-03-02 11:58:50LUMAJANG, JAWA TIMUR- Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa melakukan audiensi dengan Pemerintah Lumajang pada (Selasa, 01/03). Melalui Divisi Pengurangan Risiko Bencana (PRB) DMC Dompet Dhuafa bermaksud melakukan koordinasi terkait program-program pemulihan pasca-bencana awan panas guguran (APG) Semeru.
Bertempat di Rogotrunan, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang. Tim bersama mitra DMC Dompet Dhuafa melakukan koordinasi.
Indah Amperawati Masdar selaku Wakil Bupati Lumajang mengapresiasi atas kunjungan dari DMC Dompet Dhuafa.
Sebelumnya DMC Dompet Dhuafa juga mengadakan Pelatihan Pembuatan Kloset Bagi Penyintas APG Semeru di Dusun Krajan, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.
Pelatihan dilakukan mulai dari Kamis lalu (24/02) hingga ditutup pada Minggu lalu (27/02).
“Saya ucapkan terima kasih untuk DMC Dompet Dhuafa yang telah banyak membantu warga penyintas APG Semeru di Lumajang,”jelas Indah Amperawati dalam sambutannya.
“Mulai dari tanggap darurat, recovery (pemulihan) dan saat ini bantuan ekonomi berupa pembuatan kloset,”sambung Indah.
“Kloset ini akan kami pasarkan ke teman-teman NGO (Non-Governmental Organization) untuk mendorong produk-produk penyintas APG Semeru. Saya sebagai perwakilan Pemerintah Lumajang mengucapkan terima kasih,”pungkas Indah.
Selain itu DMC Dompet Dhuafa juga merupakan salah satu lembaga penanggulangan bencana yang turut serta bantu program pemulihan pasca-bencana untuk penyintas APG Semeru.
Salah satu program tersebut adalah pembangunan Hunian Sementara (Huntara).
“DMC Dompet Dhuafa juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya bagi Pemerintah Lumajang yang hingga saat ini terus membantu percepatan penanganan terhadap penyintas pasca-bencana APG Semeru,” jelas Haryo Mojopahit selaku Chief Executive DMC Dompet Dhuafa melalui pesan singkat.
“Semoga silaturahmi ini tetap terjaga dan berkelanjutan serta menjadi komitmen bersama-sama dalam membantu mengangkat kembali kehidupan penyintas menjadi lebih baik lagi,” tutup Haryo.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.