Imbang Lawan Watford, Rangnick Kritik Lini Depan MU yang Tumpul
Olahraga | 2022-02-27 10:07:31Ralf Rangnick mengkritik lini depan Manchester United setelah ditahan imbang oleh Watford tanpa gol pada pertandingan lanjutan Liga Primer Inggris di Stadion Old Trafford, Sabtu (26/2/2022). Rangnick menilai, lini depan Setan Merah terlalu banyak membuang peluang dan tidak klinis.
"Rasanya sekali lagi seperti kehilangan dua poin yang seharusnya bisa kami menangkan dengan mudah," katanya seperti dikutip dari SkySport.
"Saya pikir kami melakukan segalanya selain mencetak gol. Kami memiliki peluang yang cukup di kedua babak untuk memenangkan pertandingan itu. Tetapi kami tidak melakukannya, dan itulah mengapa kami, bukan untuk pertama kalinya, kehilangan dua poin penting dalam pertandingan yang sangat penting," ujarnya.
Pada pertandingan itu, MU mencatatkan 22 kali tendangan, namun hanya tiga yang tepat sasaran. MU juga mengontrol jalannya pertandingan dengan 68 persen penguasaan bola. Sementara Watford mencatatkan 10 tendangan dan dua diantaranya tepat sasaran.
Rangnick mengatakan, pada babak pertama MU punya empat peluang bersih yang seharusnya bisa dikonversi bukan hanya menjadi satu tapi dua gol. Begitu juga pada babak kedua, MU harusnya bisa mencetak minimal satu gol.
"Pada akhirnya ini tentang efisiensi, tentang menjadi klinis di depan gawang, dan sayangnya ini bukan untuk pertama kalinya," tegasnya.
Rangnick mengaku sulit menjelaskan mengapa timnya 'mandul' di depan gawang. "Jika kami hanya memiliki dua atau tiga peluang dalam permainan, kami dapat bertanya pada diri sendiri apa yang dapat kami lakukan untuk menciptakan lebih banyak lagi. Tapi saya pikir jumlah peluang bersih yang kami miliki hari ini harus cukup untuk memenangkan pertandingan seperti ini," katanya.
MU sementara menempati peringkat ke empat klasemen Liga Primer Inggris. Setan Merah terancam disalip Arsenal yang menempel ketat dalam perolehan poin namun masih punya dua pertandingan yang belum dimainkan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.