Layanan Gizi Halal, Langkah RS PKU Muhammadiyah Gamping Mewujudkan Kesehatan Spiritual untuk Kesembuhan Pasien
Hospitality | 2025-05-13 21:51:40Sebagai rumah sakit pendidikan dan bernilaikan keislaman RS PKU Muhammadiyah memiliki visi Mewujudkan Rumah Sakit Pendidikan Utama Yang Berstandar Mutu Internasional Berdasarkan Nilai-Nilai Islam. RS PKU Muhammadiyah yang beralamatkan di Jl. Wates Km. 5,5 Ambarketawang, Gamping, Sleman, Yogyakarta ini telah memiliki layanan dasar yang lengkap yang terdiri dari IGD, Instalasi Rawat Jalan, Kamar Operasi, Rawat Inap, dan Layanan Penunjang yang terdiri dari Instalasi Radiologi dan Instalasi Laboratorium.
RS PKU Muhammadiyah sebagai rumah sakit yang berlandaskan Islam, penyediaan produk dan layanan yang halal menjadi suatu kewajiban yang harus terpenuhi bagi RS PKU Muhammadiyah Gamping. Layanan Gizi Halal merupakan salah satu yang telah dicapainya. Mahasiswa Program Studi Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta angkatan ke-21 berkesempatan untuk melihat secara langsung bagaimana Layanan Gizi Halal dilaksanakan di RS PKU Muhammadiyah Gamping.
Melalui kegiatan yang bertajuk Field Side Teaching (FST) yang dilaksanakan pada tanggal 25 April 2025 di RS PKU Muhammadiyah Gamping ini, mahasiswa MARS UMY mendapatkan gambaran nyata tentang pelaksanaan Layanan Gizi Halal di Rumah Sakit. Menurut penuturan Laily Ulfah, AMG, ahli gizi di RS PKU Muhammadiyah Gamping pada kegiatan tersebut bahwa setidaknya ada tiga kegiatan utama yang dilaksanakan oleh Instalasi Gizi dalam memberikan pelayanan gizi, yaitu mencakup layanan makan pasien, telegizi, dan catering diet.
Kepercayaan masyarakat terhadap layanan gizi terutama untuk layanan makan pasien dan cathering diet sangat dipengaruhi oleh kualitas diet yang disajikan termasuk aspek halal yang diterapkan. Aspek halal ini meliputi penyediaan bahan, proses pengolahan, dan penyajiannya. Sebagai bukti bahwa layanan gizi yang dijalankan memenuhi kriteria halal, Instalasi Gizi di RS PKU Muhammadiyah Gamping telah mendapatkan Sertifikasi Halal dari MUI. Dengan sertifikat halal ini Instalasi Gizi RS PKU Muhammadiyah Gamping menjadi lebih percaya diri dalam memberikan pelayanan gizi kepada pasien yang dirawat di rumah sakit.
Dengan kondisi masyarakat sekitar RS PKU Muhammadiyah Gamping yang mayoritas memeluk agama Islam, sertifikasi halal dari MUI terhadap Instalasi Gizi yang telah di pegang, tentu akan memberikan dampak yang positif terhadap kepercayaan masyarakat untuk menggunakan layanan kesehatan yang disediakan secara keseluruhan sehingga hal ini dapat menjadikan RS PKU Muhammadiyah Gamping sebagai pilihan utama masyarakat sekitarnya.
Dengan mengkonsumsi makanan halal, bagi pasien yang sedang dalam perawatan diharapkan mendapatkan beberapa manfaat. Pertama, menjadikan pasien lebih bersemangat dalam ibadah. Makanan sangat mempengaruhi naik-turunnya semangat orang dalam menjalankan ibadah. Jika terbiasa mengonsumsi makanan halal, maka ia akan merasa ringan dan penuh semangat melaksanakan ibadah dan segala kewajiban syariat. Kedua, menjadi pendorong terkabulnya doa.
Jika ingin doa-doa yang kita panjatkan terkabul, kunci utamanya adalah mengisi perut dengan makanan dan minuman yang jelas kehalalannya. Ini berdasarkan salah satu hadits di mana Sahabat Sa’d bin Abi Waqash meminta kepada Rasulullah saw agar doa-doa yang dipanjatkannya dapat terkabul. Kemudian Rasulullah saw menjawabnya: Wahai Sa‘d, perbaikilah makananmu, niscaya doamu mustajab (dikabulkan). Demi Dzat yang menggenggam jiwa Muhammad, sesungguhnya seorang hamba yang melemparkan satu suap makanan haram ke dalam perutnya, maka tidak diterima amalnya selama 40 hari (HR At-Thabrani).
Ketiga, menjadi sebab diberi keturunan saleh salehah. Keempat, menjernihkan hati. Mengonsumsi makanan halal juga berfaedah menjernihkan hati. Kejernihan hati dapat melebur segala penyakit hati serta dapat memunculkan berbagai jawaban atas segala kegundahan yang sering dialami. Dalam hadits dijelaskan: Barangsiapa yang memakan makanan halal selama 40 hari, maka Allah akan menerangkan hatinya dan akan mengalirkan sumber-sumber ilmu hikmah dari hatinya pada lisannya (HR Abu Nu’aim). Kelima, sebagai obat dari beragam penyakit. Selain faedah yang bersifat bathiniyah, mengonsumsi makanan halal juga membawa faedah yang bersifat lahiriah dan dapat dirasakan oleh tubuh secara langsung, yakni sebagai obat dari beragam penyakit. Khususnya ketika diniatkan untuk berobat atas penyakit yang dialami oleh seseorang.
Demikianlah keutamaan pentingnya mengonsumsi makanan halal yang tentunya sangat bermanfaat untuk pasien yang sedang dirawat di rumah sakit. Terpenuhinya aspek spiritual pasien ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan batin. Yang tentunya akan berhubungan langsung secara psikologis dengan kejahteraan jasmani pasien. Selain itu dapat juga meningkatkan motivasi dan kepatuhan dalam mengikuti program pengobatan yang sedang dijalani.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
