Trisanti
Mengikuti Aturan Kang Dedi Mulyadi, SMK Angkasa 1 Kalijati Gelar Pelepasan dengan Sederhana
Pendidikan | 2025-05-08 14:00:59
Subang, 05 Mei 2025 —Tidak ada toga, tidak ada panggung megah, apalagi iringan musik formal yang biasanya menghiasi momen kelulusan. SMK Angkasa 1 Kalijati memilih jalur berbeda. Mengikuti himbauan dari program kerja Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi, sekolah ini menggelar acara pelepasan kelas XII secara sederhana, tanpa embel-embel wisuda berbiaya tinggi.
Dengan khidmat dan penuh makna, pelepasan dilakukan secara simbolis oleh Kepala Sekolah Bapak Jefi Romadhona, S.ST.Han., yang melepaskan atribut sekolah dari dua perwakilan taruna-taruni kelas XII. Tindakan sederhana ini menjadi lambang berakhirnya masa belajar mereka di sekolah, sekaligus langkah awal menuju dunia baru.
Acara juga dihadiri oleh Ibu Ketua Yasarini Cabang Lanud Suryadarma, Ny. Fifi Fahlevi, yang memberikan sambutan hangat. Dalam pesannya, beliau mengingatkan bahwa ke mana pun para siswa melangkah, mereka tetap membawa nama baik almamater yang harus dijaga dengan bangga.
Tak hanya itu, suasana reflektif juga dihadirkan lewat sesi muhasabah yang disampaikan oleh Bapak Waluyo Adi Prasojo, S.Pd., seorang motivator berpengalaman. Dalam sesi ini, siswa diajak merenungkan perjalanan mereka, rasa syukur, serta harapan untuk masa depan.
Acara pelepasan kali ini juga diramaikan dengan penampilan seni dari siswa kelas XI, pemberian penghargaan kepada staf Batalyon dan ketua ekstrakurikuler masa bakti 2023/2024, serta pengumuman siswa berprestasi. Kegiatan ditutup dengan penayangan video kenangan kelas XII yang membawa nostalgia, hingga momen pembagian SKL dan dokumen kelulusan.
Sebanyak 194 siswa resmi dilepas, terdiri dari 41 siswa Teknik Elektronika (TE) dan 153 siswa Teknik Otomotif (TO). Mereka meninggalkan sekolah dengan banyak kenangan, semangat baru, dan harapan tinggi untuk masa depan.
Dengan kemasan yang sederhana namun sarat makna, SMK Angkasa 1 Kalijati membuktikan bahwa momen perpisahan tak selalu harus mewah, tapi cukup bermakna dan membekas di hati.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
