Transformasi Digital Perpustakaan UIN Jakarta Menuju Library Everywhere
Teknologi | 2025-04-27 22:11:24
Perpustakaan merupakan tempat paling dibutuhkan bagi para mahasiswa. Di sanalah mahasiswa mencari referensi, menuntaskan tugas, dan menggali wawasan yang tak selalu diajarkan di ruang kelas. Namun seiring berkembangnya zaman, mahasiswa ingin mendapatkan akses yang lebih cepat dan mudah, sehingga cara mahasiswa mengakses informasi menjadi berubah drastis.
Dulu, mahasiswa harus meluangkan waktunya untuk datang ke perpustakaan dan mencari buku di katalog manual, duduk berjam-jam membaca di ruang baca. Kini, semua hal dapat di lakukan melalui genggaman tangan. Perpustakaan pun ikut bertransformasi mengikuti pola hidup digital para penggunanya. Lewat transformasi digital, perpustakaan kampus kini hadir dalam konsep Library Everywhere - perpustakaan yang dapat diakses kapan saja dan di mana saja.
Perpustakaan Tanpa Sekat Ruang Dan Waktu
Melalui digitalisasi koleksi, pengembangan website berbasis mobile, serta optimalisasi platform media sosial dan repository terbuka, UIN Jakarta mengubah layanan perpustakaannya agar lebih responsif terhadap kebutuhan generasi digital.
Koleksi digital seperti e-book, jurnal internasional, dan skripsi mahasiswa kini tersedia dalam jaringan. Mahasiswa dapat mengaksesnya tanpa harus datang ke perpustakaan.
Dari Rak Buku Ke Layar Smartphone
Beberapa layanan inovasi yang telah diterapkan di UIN Jakarta:
1. Online Public Access Catalog (OPAC): Pencarian koleksi lebih mudah
2. Repository Terbuka: Akses karya ilmiah bagi dosen dan mahasiswa
3. E-Library: Koleksi digital yang bisa diunduh atau dibaca secara online
4. Media Sosial: Informasi mengenai layanan lewat Instagram dan Telegram
5. Layanan Referensi Via Whatsapp: Konsultasi cepat dengan pustakawan
Dampak Positif Transformasi Digital
1. Akses Informasi Lebih Mudah Dan Cepat
2. Efisiensi Waktu Dan Energi
3. Meningkatkan Literasi Digital Mahasiswa
4. Peningkatan Citra Perpustakaan
Tantangan Yang Dihadapi
1. Literasi Digital Yang Belum Merata
2. Kendala Infrastruktur Dan Akses Internet
3. Keamanan Dan Hak Cipta
4. Perubahan Pola Kerja Pustakawan
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
