
Butuh berapa Banyak Nyawa Lagi
Sastra | 2025-03-18 03:01:32Sejarah berulang
Sejarah kelam tentang tumpukan tulang - belulang manusia
Sejarah kelam tentang manusia yang seketika hilang tak berjejak
Sejarah tentang anjing - anjing yang menghamba kepada sang Raja
.
Sejarah berulang
Menuntut setiap kita untuk bersikap sebagai manusia
Manusia yang setia menjaga akal budi
Manusia yang mampu saling mengasihi
Manusia yang mampu untuk menyelamatkan manusia lainnya
.
Sejarah berulang
Para badut tak berakal sedang menenteng senjata
Merasa paling berkuasa
Merasa paling Indonesia
Merasa paling berjasa di dalam lintasan sejarah perjuangan revolusi di tahun empat puluh lima

Sejarah berulang
Angin malam bertanya kepada sang Raja
Kau butuh berapa banyak nyawa lagi
Kau butuh berapa banyak darah lagi
Kau butuh berapa banyak tumpukan tulang lagi
.
Sejarah berulang
Manusia - manusia tolol yang tak pernah belajar
Dari ribuan peristiwa yang kau tahu cuma tertawa
Tertawa dan tertawa lalu tertawa lagi sambil memekikkan kata " Indonesia"
Yang bahkan kau sendiri tak mengerti maksud kata yang kau ucapkan
Dasar sampah
Yogyakarta, 18 Maret 2025
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.