Triyatno
Piala Dunia U-20 2025 Tinggal Mimpi
Olahraga | 2025-02-18 08:31:33
Seperti yang kita ketahui Tim Nasional sepak bola U-20 (Timnas U-20) yang berlaga pada ajang Piala Asia U-20 di China. Timnas U-20 racikan pelatih Indra Sjafri ini mengalami hasil minor pada ajang tersebut. Timnas U-20 yang tergabung digrup C bersama Uzbekistan, Iran dan Yaman.
"Target menjadi dua tim terbaik di fase grup dan lolos ke perempatfinal Piala Asia U-20 2025. Saya optimistis, Garuda Muda mampu berjuang dan menjaga persaingan agar lolos ke level yang lebih tinggi, yakni Piala Dunia U-20 2025 di Cile," kata Erick Thohir beberapa waktu lalu.
Jangankan lolos ke Piala Dunia U-20 2025 di Chile, lolos dari fase grup C rasanya sudah dipastikan tidak mungkin. Ya, seperti yang kita ketahui, dari dua laga yang sudah dimainkan Timnas U-20 berakhir dengan kekalahan. Kekalahan tersebut didapatkan dari Iran U-20 dengan skor 3-0, dan kekalahan kedua dari Uzbekistan U-20 dengan skor 3-1. Sekalipun dilaga terakhir Timnas U-20 menang melawan Yaman U-20 rasanya itu hanya sebagai laga hiburan saja.
Hal ini juga yang kemudian menimbulkan spekulasi dari pemerhati sepak bola Tanah Air, yang menuntut PSSI untuk mengevaluasi pelatih Indra Sjafrie, sama halnya yang pernah dilakukan PSSI terhadap pelatih Shin Tae Yong beberapa waktu lalu.
Mengingat Timnas U-20 ini adalah tim yang sudah dipersiapakan lama. Banyak pihak merasa kecewa dengan hasil yang diraih, mengingat persiapan yang telah dilakukan selama ini. Harapan besar yang sempat menyala kini harus dipendam kembali. Kritik dan saran terus mengalir dari berbagai kalangan, mulai dari pengamat sepak bola hingga penggemar setia Garuda Muda.
Namun, di balik kekecewaan ini, ada pelajaran berharga yang bisa diambil. Evaluasi menyeluruh terhadap program pembinaan dan strategi permainan harus dilakukan agar kesalahan serupa tidak terulang di masa depan. Pembinaan usia dini perlu mendapatkan perhatian lebih, dengan fokus pada pengembangan skill individu, taktik, dan mental bertanding.
Meskipun gagal mencapai target di Piala Dunia U-20 2025, semangat dan tekad untuk bangkit harus tetap menyala. Timnas U-20 harus menjadikan pengalaman ini sebagai motivasi untuk bekerja lebih keras dan membuktikan kemampuan mereka di ajang berikutnya. Dukungan dari seluruh elemen, baik dari federasi, pelatih, pemain, maupun masyarakat, sangat diperlukan untuk membangun tim yang lebih kuat dan kompetitif.
Semoga ke depannya, Garuda Muda bisa menunjukkan performa yang lebih gemilang dan membawa nama Indonesia lebih tinggi di kancah internasional. Mari kita tetap mendukung dan memberikan apresiasi atas usaha serta kerja keras mereka.
Semangat Garuda!!!
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook