Jogja Terkini
Si Unyil Kembangkan Potensi Pelajar Madrasah Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta
Edukasi | 2025-01-27 10:15:08
YOGYAKARTA - Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Bidang Kajian Dakwah Islam Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Semarak Islam Uji Nyali Insan Cilik (Si Unyil) XII di Madrasah Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta, Senin (27/1/2025).
Sasaran peserta acara ini adalah pelajar kelas 1-5 SD/MI/sederajat sebagai wadah mereka untuk mengembangkan potensi. Setiap peserta berusaha menampilkan yang terbaik untuk mendapatkan nilai tertinggi dari juri dan memenangkan perlombaan.
Tidak hanya peserta, para orang tua dan guru yang mendampingi pun ikut bersemangat.
Si Unyil merupakan acara tahunan yang rutin dilaksanakan PR IPM Madrasah Mu'allimaat Muhammadiyah Yogyakarta setiap libur Israk Mikraj. Dan kegiatan ini menjadi wadah anak-anak Islam untuk semakin berprestasi serta semakin menumbuhkan kecintaan terhadap Islam.
"Kegiatan tersebut sebagai wadah untuk menyatukan sekolah dalam lingkup perlombaan Islami," kata Direktur Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta Unik Rasyidah, M.Pd.
Perlombaan tersebut berlangsung meriah dan memukau ketika ada lomba adzan, Cerdas Cermat Agama (CCA), mewarnai, Pidato Dai Cilik (Pildacil), Musabaqah Hifdzil Quran (MHQ), Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), story telling dan mendongeng.
Peserta mendapatkan sertifikat, doorprize, piala dan sejumlah uang tunai bagi pemenang lomba.
Event SI Unyil yang dirancang sendiri oleh siswi Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta setiap tahunnya menuai berbagai macam pujian setelah berlangsung dengan sukses. (*)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
