Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Ahmad Nugraha

Partai Politik dalam Demokrasi

Politik | 2025-01-26 13:25:46
Sumber: https://id.pinterest.com/

Fungsi Partai Politik Dalam Moderasi Beragama Sebagai Pilar Demokrasi Partai politik

Partai Politik merupakan komponen infrastruktur politik, karena strukturnya berada di bawah permukaan yaitu ada pada masyarakat. Partai politik pada prinsipnya yaitu suatu kelompok yang terorganiser yang mempunyai tujuan yang sama yaitu meraih kekuasaan politik. Menurut Carl J. Friederich, partai politik dikatakan sebagai sekelompok manusia yang terorganiser secara stabil dengan tujuan untuk merebut atau mempertahankan kekuasaan untuk diberikan kepada anggota berupa kemanfaatan yang bersifat idiil maupun materil. Kemudian dalam bahasa lain yang sedikit berbeda R.H Soltau mengemukakan bahwa partai politik adalah sekelompok warga negara yang sedikit banyak terorganiser, sebagai suatu kesatuan politik dengan tujuan menguasai pemerintahan dan melaksanakan kebijaksanaan umum .

Kemudian dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2011 tentang partai politik, definisi “partai politik adalah sebagai organisasi yang bersifat nasional dan dibentuk oleh sekelompok warga negara Indonesia secara sukarela atas dasar kesamaan kehendak dan cita-cita untuk memperjuangkan dan membela kepentingan politik anggota, masyarakat, bangsa dan negara, serta memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945”.20 Sehingga bisa disimpulkan bahwa partai politik pada intinya merupakan sekelompok yang terorganiser untuk mencapai tujuan meraih kekuasaan secara konstitusional.

Secara pragmatis, tujuan partai politik tidak lain orientasinya adalah kekuasaan, kondisi tersebut ketika berkuasa dalam pemerintahan maka ideologi, visi dan misi, program partai politik dapat digunakan sebagai landasan untuk menjalankan kekuasaan yang pada gilirannya partai politik memperoleh kemanfaatan

Dengan demikian partai politik dapat mempengaruhi rakyat secara efektif, baik buruknya kualitas demokrasi juga dipengaruhi oleh bagaimana fungsi dari partai politik itu sendiri maka partai politik mempunyai peran sentral dalam penggerak moderasi beragama sebagai pilar demokrasi.

Oleh sebab itu, penulis berpendapat bahwa dalam mengatasi politik identitas yang terjadi dewasa ini partai politik hadir sebagai kekuatan penggerak moderasi beragama, setidaknya penulis memberikan lima sumbangan pemikiran sebagai ikhtiar dalam moderasi beragama yang dilakukan partai politik, langkah pertama, partai politik senantiasa menjunjung tinggi dasar negara yaitu Pancasila dan konstitusi UUD NRI 1945 dan selalu mensosialisasikan kepada para pendukungnya.

Kedua, partai politik harus menjadi garda terdepan dalam memberikan pendidikan politik yang baik. Ketiga, dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) partai politik mempunyai spirit untuk berkampanye dengan damai dan sportif menonjolkan gagasan calon kepala daerahnya, keempat, partai politik sebagai pelopor pencegahan kampanye hitam dan berita bohong (hoax), dan kelima, di dalam internal partai politik perlu memasukkan nilai-nilai agama yang moderat untuk bersikap (inklusif) terbuka menghormati perbedaan, serta menghindari sikap (ekslusifisme).

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image