EGI SANTIKA

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Itu Penting

Eduaksi | 2025-01-06 16:51:55

Sebagai Mahasiswa Kesehatan Masyarakat yang tertarik dengan Profesi K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), seringkali saya mendapati bahwa profesini ini dipandang sebelah mata oleh banyak orang. Banyak yang menganggapnya hanya formalitas untuk memenuhi peraturan perusahaan, padahal profesi ini lebih signifikan. Profesi ini menjadi pondasi utama untuk mendukung keberlanjutan proyek dan keselamatan para pekerja. Tulisan ini merupakan refleksi tentang pentingnya profesi K3 terhadap perusahaan.

Banyak orang salah paham tentang K3, mengiranya hanya soal penggunaan APD seperti helm, sepatu safety, dan rompi, atau sekedar pelatihan singkat. Padahal K3 adalah konsep yang harus menjadi perhatian penting untuk seluruh instansi perusahaan, bagian K3 bertanggung jawab memberikan pencegahan, arahan dan pertolongan jika terjadi kecelakaan saat kerja pada karyawan.Maka dari itu Seseorang yang bekerja di bidang K3 harus memahami, mendalami dan mengerti ilmu khusus tentang K3.

Kecelakaan kerja di perusahaan masih sering terjadi karena kurangnya kedisiplinan pekerja dalam menggunakan alat pelindung diri pada saat bekerja dilingkungan yang beresiko tinggi terjadi kecelakaan, selain itu kurangnya sosialisasi dan edukasi terkait kesehatan dan keselamatan kerja pada instansi perusahaan, pekerja dan masyarakat umum sebagai upaya preventif dan promotif K3. Dengan menerapkan program K3 sebagai upaya perlindungan terhadap pekerja dari risiko kecelakaan saat bekerja, keberhasilan penerapan K3 dapat menjadi faktor pendukung peningkatan produktivitas kinerja perusahaan dan kesejahteraan karyawan serta perusahaan dapat menghindari kerugian finansial yang besar akibat biaya pengobatan, kompensasi, dan hilangnya produktivitas bila terjadi kecelaaan dilingkungan kerja.

Tetapi Ahli K3 masih kurang dihargai dan ditempatkan pada posisi yang kurang strategis dengan sumber daya dan kewenangan terbatas. Padahal implementasi K3 yang efektif membutuhkan dukungan penuh dari manajemen dan kolaborasi yang baik dengan seluruh departemen. Tantanga lain dalam implementasi K3 adalah kurangnya pemahaman dan kesadaran karyawan terhadap resiko yang akan dialami saat bekerja, sehingga mereka sering mengabaikan perturan dan pemberitahuan yang dibuat perusahaan tentang K3 padahal hal tersebut untuk menjaga dan melindungi mereka dari risiko terjadinya kecelakaan saat bekerja.

Kesimpulannya, Profesi K3 sangat penting untuk setiap perusahaan dan para pekerja terhadap risiko yang akan terjadi di lingkungan kerja. Profesi ini adalah investasi strategis untuk keberlangsungan proyek dan keselamatan pekerja. Dengan dukungan, dorongan dan profesional yang tinggi, profesi K3 dapat menjalankan lingkungan kerja yang aman, produktif dan sehat.

Egi Santika Dewi, mahasiswa program studi Kesehatan Masyarakat univversitas Airlangga.