Dampak Sinar UV terhadap Mata Anak dan Cara Perlindungannya
Eduaksi | 2024-12-01 15:31:04Mengapa Mata Anak Lebih Rentan terhadap Sinar UV?
Mata anak-anak lebih sensitif terhadap sinar UV dibandingkan dengan mata orang dewasa. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya :
1. Lapisan Kornea yang Lebih Tipis
Kornea pada mata anak lebih tipis dibandingkan dengan orang dewasa. Kornea berfungsi untuk menyaring sinar UV yang masuk ke dalam mata. Kornea yang lebih tipis, mata anak tidak dapat menyaring sinar UV dengan baik
2. Ukuran Pupil yang Lebih Besar
Pupil mata anak-anak lebih besar dibandingkan dengan orang dewasa, sehingga mlebih banyak cahaya dan sinar UV masuk ke dalam mata. Pupil yang besar ini membuat mata anak lebih rentan terhadap paparan sinar UV, terutama ketika berada di bawah sinar matahari yang intens
3. Lensa Mata yang Masih Belum Sepenuhnya Terbentuk
Pada anak-anak, lensa mata mereka belum sepenuhnya matang. Lensa yang lebih transparan ini tidak dapat menyaring sinar UV dengan efektif seperti halnya lensa mata orang dewasa. Karena itu, lebih banyak sinar UV yang dapat masuk ke dalam mata dan mencapai retina, yang dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan mata dalam jangka Panjang
Dampak Sinar UV terhadap Mata Anak
Paparan sinar UV berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada mata anak, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Adapun beberapa dampak yang timbul akibat paparan sinar UV pada anak :
1. Katarak
Paparan sinar UV yang berlebihan sejak usia dini dapat mempercepat perkembangan katarak. Meskipun katarak lebih umum terjadi pada orang dewasa namun, paparan UV pada anak-anak dapat meningkatkan risiko terjadinya katarak di usia yang lebih muda. Hal ini dapat menyebabkan gangguan penglihatan yang serius
2. Kerusakan Retina
Retina sendiri berfungsi untuk menangkap cahaya dan mengirimkan informasi visual ke otak. Paparan sinar UV yang berlebihan dapat merusak retina, terutama di bagian makula. Kerusakan makula ini dapat meningkatkan risiko terkena degenerasi makula, yang merupakan penyebab utama kebutaan di usia lanjut. Paparan UV sejak usia dini dapat mempercepat kerusakan pada retina dan macula
3. Photokeratitis (Radang Kornea)
Paparan sinar UV langsung pada mata dapat menyebabkan photokeratitis, yaitu radang pada kornea akibat "terbakar" sinar UV. Kondisi ini mirip dengan terbakar sinar matahari pada kulit, namun terjadi pada mata. Gejala photokeratitis meliputi mata merah, sensasi terbakar atau berpasir di mata, sakit kepala, dan penglihatan kabur
Cara Melindungi Mata Anak dari Sinar UV
Paparan sinar ultraviolet (UV) dapat memberikan dampak serius pada kesehatan mata anak-anak. Mata anak lebih rentan terhadap kerusakan akibat sinar UV dibandingkan dengan orang dewasa. Oleh karena itu, perlu adanya perlindungan pada mata anak akibat paparan sinar UV. Berikut adalah beberapa cara untuk melindungi mata anak dari sinar UV :
1. Menggunakan Kacamata Pelindung UV
Salah satu cara paling efektif untuk melindungi mata anak adalah dengan mengenakan kacamata hitam yang dapat menyaring 100% sinar UV. Pilih kacamata yang memenuhi standar perlindungan UV, yang dapat melindungi mata dari sinar UVA dan UVB. Kacamata pelindung ini harus pas di wajah anak dan menutupi seluruh area mata, termasuk area sekitar mata, untuk memberikan perlindungan maksimal.
2. Gunakan Topi atau Pelindung Kepala
Menggunakan topi berpinggiran lebar (wide-brimmed hat) adalah cara untuk melindungi mata anak dari sinar UV langsung. Topi yang memiliki pinggiran lebar dapat membantu menghalangi sebagian besar sinar matahari yang mengenai wajah dan mata anak.
3. Hindari Paparan Sinar Matahari
Paparan sinar UV sangat kuat pada pukul 10.00 – 16.00 WIB. Hindari anak-anak bermain dan berakivitas pada jam tersebut. Jika anak-anak harus berada di luar ruangan, pastikan mereka menggunakan kacamata pelindung UV dan pakaian yang melindungi dari paparan sinar matahari langsung.
4. Mulai Gunakan Tabir Surya
Meskipun tabir surya lebih sering digunakan untuk melindungi kulit, penggunaan tabir surya juga penting untuk melindungi area sekitar mata, terutama kulit di bawah mata yang lebih sensitif. Pilih tabir surya dengan SPF yang sesuai dan aman untuk anak-anak. Hindari aplikasi langsung pada kelopak mata, namun pastikan area sekitar mata terlindungi dengan baik dari sinar UV.
Kesimpulan
Mata anak adalah organ vital yang perlu dilindungi dari berbagai faktor eksternal, termasuk paparan sinar UV. Sinar UV dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan mata dalam jangka pendek dan panjang, yang dapat memengaruhi penglihatan anak di masa depan. Oleh karena itu, sebagai orang tua, kita perlu memberikan perlindungan maksimal dengan cara menyediakan kacamata pelindung UV, menghindari paparan langsung pada waktu-waktu tertentu, serta mengajarkan anak untuk menjaga kesehatan mata mereka sejak dini.
Sumber : Yunus, B., & Bandu, K. (2019). Efek radiasi sinar-x pada anak-anak. Makassar Dental Journal, 8(2).
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.