Mana Lebih Untung? Shopee Affiliate atau Konten Kreator
Edukasi | 2024-11-29 19:51:58Di masa serba digital saat ini, mahasiswa mempunyai banyak opsi untuk bisa menghasilkan pendapatan sampingan. Dua di antara pilihan tersebut adalah menjadi konten kreator atau bergabung dengan program afiliasi Shopee. Keduanya menawarkan prospek yang menarik, tetapi juga mempunyai keunggulan dan kelemahan masing-masing.
Apa yang dimaksud Konten Kreator?
Dengan berkembangnya masa serba digital dan jejaring sosial saat ini, berbagai jenis pekerjaan baru telah mucul. Pada masa serba digital ini, arus konten berputar semakin cepat yang mengakibatkan lonjakan pesat sehingga nilai pasar industri konten kreator di Indonesia saat ini estimasinya dapat menyentuh angka 7 triliun rupiah, menurut Katadata.co.id. Presentasi lonjakan menurut data tersebut secara tidak langsung membuktikan bahwa konten kreator menjadi profesi dengan peminat paling banyak.
Seorang konten kreator adalah individu atau kelompok yang membuat dan menyebarluaskan berbagai jenis konten seperti tulisan, foto, vidio podcast pada berbagai platform jejaring sosial yang ditujukan untuk menghibur, mendidik, atau menginspirasi audiens.
Keunggulan menjadi seorang konten kreator yaitu mahasiswa mendapat kebebasan untuk mengekspresikan diri dan mengeksplorasi minat mereka ketika menjadi konten kreator. Mereka dapat membuat konten tentang hobi, seputar konten edukasi, vlog, maupun review produk. Melalui platform-platform seperti YouTube, TikTok, Instagram Reels, seseorang bisa menjadi influencer dalam bidang yang digemari dan mendapatkan komisi melalui iklan, sponsorship, dan penjualan produk.
Namun, diperlukan kerja keras dan dedikasi yang tinggi untuk menjadi seorang konten kreator. Mahasiswa yang ingin terjun sebagai konten kreator diharuskan memiliki bebmasapa kemampuan/skill, diantaranya: daya cipta dalam menciptakan ide konten yang menarik, keahlian dalam pengeditan foto dan video sebagai bahan konten, memiliki pemahaman yang baik tentang strategi pemasaran berbasis digital dan memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan tren dan kemajuan teknologi. Kelemahannya mahasiswa yang tidak memiliki banyak waktu atau keahlian dalam editing mungkin akan merasa kesulitan dalam menghasilkan konten yang berkualitas. Selain itu, banyaknya orang-orang yang berlomba-lomba ingin menjadi konten kreator menjadikan persaingan semakin ketat.
Apa yang dimaksud Shopee Affiliate?
Program Afiliasi Shopee yang juga dikenal sebagai “Shopee Affiliate Program” adalah sebuah program Shopee yang mengimbau bagi pengguna aktif jejaring sosial khususnya pengguna Shopee untuk mendapatkan tambahan pemasukan dengan cara mempromosikan produk Shopee melalui akun jejaring sosial, Shopee Video, dan Shopee Live.
Keunggulan bergabung dalam program ini yaitu mahasiswa dapat dengan mudah menghasilkan pendapatan dengan hanya menggunakan link afiliasi di jejaring sosial, membuat video dalam Shopee Video, dan melakukan live streaming di Shopee Live untuk bisa mendapatkan komisi penjualan yang dihasilkan melalui link vidio tersebut tanpa harus menciptakan produk sendiri, terutama untuk mahasiswa yang sudah memiliki akun jejaring sosial dengan pengikut yang banyak.
Keunggulan lainnya dari Shopee Affiliate adalah tingkat risiko yang rendah. Mahasiswa tidak perlu menghabiskan banyak waktu atau berinvestasi dalam peralatan mahal untuk membuat konten sehingga mereka lebih mudah dalam menyesuaikan diri dengan jadwal kuliah karena mereka hanya diharuskan untuk membagikan link dan mempromosikan barang saja. Namun, kemampuan untuk mempromosikan produk secara efektif dan menarik perhatian audiens juga memainkan peran penting dalam keberhasilan program ini.
Selain itu, proses mulai menjalankan program afiliasi lebih cepat daripada membangun brand personal seperti konten kreator dan siapapun bisa bergabung tanpa minimal syarat pengikut. Kita cukup daftar ke situs web penyedia layanan afiliasi seperti Shopee. Cara bergabung Shopee Affiliate pun sangat mudah. Pertama, Anda harus mendaftar dengan akun Shopee Anda di affiliate.Shopee.co.id dan mengisi semua informasi yang dibutuhkan. Kemudian, Anda akan segera diberitahu jika akun Shopee Affiliate Anda aktif. Terakhir, Anda dapat membuat konten setelah akun Anda sudah aktif.
Namun, kelemahan dalam program afiliasi ini yaitu pendapatan hanya diperoleh jika ada penjualan melalui tautan afiliasi. Selain itu, mahasiswa mungkin merasa kurang bebas dalam mengekspresikan diri dibandingkan menjadi seorang konten kreator.
Perbandingan Potensi Keutungan
Kedua metode memiliki keunggulan masing-masing dalam hal potensi penghasilan. Jika berhasil menarik audiens yang luas dan mendapatkan sponsor, konten kreator dapat menghasilkan lebih banyak uang. Namun, ini membutuhkan banyak waktu dan usaha. Sebaliknya, Shopee Affiliate menawarkan cara cepat untuk mulai menghasilkan uang dengan komisi yang berbeda yang disesuaikan dengan produk yang dipromosikan.
Mana yang Lebih Menguntungkan bagi Mahasiswa?
Preferensi dan tujuan masing-masing mahasiswa menentukan keputusan antara menjadi konten kreator atau bergabung dengan program Shopee Affiliate. Anda mungkin lebih cocok untuk menjadi kreator konten agar bisa bebas mengekspresikan diri dan membangun komunitas, jika Anda menyukai kreativitas. Kemudian, jika Anda ingin menghasilkan pemasukan lebih cepat, Shopee Affiliate bisa menjadi pilihan yang terbaik, terutama jika Anda memiliki media sosial yang aktif.
Kesimpulan
Pada akhirnya, minat dan tujuan setiap mahasiswa yang akan menentukan pilihan mereka antara menjadi kreator konten atau bergabung dengan program Shopee Affiliate. Menjadi kreator konten dapat menjadi pilihan yang menarik bagi mahasiswa yang memiliki minat dalam membuat konten dan bersedia menginvestasikan waktu dan usaha mereka untuk mencapainya. Shopee Affiliate, di sisi lain, mungkin merupakan pilihan yang lebih masuk akal bagi mahasiswa yang mencari cara lebih mudah dan cepat untuk menghasilkan uang. Sebelum membuat keputusan yang lebih menguntungkan, mahasiswa harus menilai kemampuan mereka dan jumlah waktu yang mereka miliki. Meskipun keduanya dapat menghasilkan pendapatan tambahan, kesuksesan bergantung pada rencana dan usaha yang dilakukan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.