Awas Jangan Salah Gunakan Antibiotik! Inilah Cara Penggunaan Antibiotik yang Baik dan Benar
Edukasi | 2024-10-10 14:52:43Antibiotik merupakan zat yang dihasilkan oleh mikroba, terutama fungi, yang dapat menghambat pertumbuhan atau membasmi mikroba jenis lain. Antibiotik bekerja dengan membunuh atau menghentikan pertumbuhan bakteri. Namun, antibiotik tidak efektif melawan infeksi virus seperti flu atau pilek. Perlu diingat, antibiotik hanya boleh dikonsumsi atas anjuran dari dokter.
Mengapa Antibiotik Tidak Boleh Digunakan Secara Sembarangan?
Ketika penggunaan antibiotik tidak tepat terapi akan menyebabkan resistensi. Resistensi merupakan suatu kondisi ketika bakteri dalam tubuh menjadi kebal terhadap antibiotik. Selain resistensi, penggunaan antibiotik yang berlebihan juga dapat menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan, seperti gangguan pencernaan, reaksi alergi, hingga masalah kesehatan yang lebih serius.
Kapan Antibiotik Dibutuhkan?
Antibiotik hanya efektif melawan infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui kapan antibiotik benar-benar dibutuhkan. Antibiotik tidak efektif untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh virus, seperti flu, pilek, batuk ringan, atau sebagian besar infeksi tenggorokan.
Beberapa kondisi di mana antibiotik mungkin diperlukan antara lain:
- Infeksi saluran kemih (disebabkan oleh bakteri)
- Infeksi tenggorokan akibat bakteri Streptococcus
- Pneumonia bakteri
- Infeksi kulit dan jaringan lunak yang disebabkan oleh bakteri
Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan antibiotik untuk memastikan bahwa pengobatan tersebut benar-benar diperlukan.
Cara Penggunaan Antibiotik yang Benar
Untuk menghindari efek negatif dari penggunaan antibiotik yang tidak tepat, ada beberapa aturan yang harus diikuti:
- Merupakan obat yang diresepkan oleh dokter
- Tidak menggunakan antibiotik berdasarkan resep obat yang lalu
- Hanya digunakan untuk terapi infeksi yang disebabkan oleh bakteri, bukan virus
- Terapi antibiotik harus tuntas. Obat antibiotik harus dihabiskan dalam suatu terapi meskipun gejala atau penyakit sudah sembuh
Antibiotik adalah senjata ampuh melawan infeksi bakteri, tetapi penggunaannya harus bijak dan sesuai aturan. Saya sebagai mahasiswa farmasi Universitas Airlangga menghimbau agar tetap mematuhi resep dokter, mengikuti dosis yang tepat, serta tidak menggunakan antibiotik secara sembarangan, kita dapat mengurangi risiko resistensi antibiotik dan memastikan obat ini tetap efektif untuk generasi mendatang. Ingat, penggunaan antibiotik yang benar tidak hanya melindungi kesehatan kita, tetapi juga kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.