Pelatihan Kaderisasi Gizi: Nutrition Goes to School di Universitas Darussalam Gontor
Edukasi | 2024-08-25 19:05:20Universitas Darussalam Gontor, 4-8 Agustus 2024 – Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan pengetahuan mengenai gizi di kalangan mahasiswa, TIM SEAMEO RECFON ( Regional Centre for Food and Nutrition) , mengadakan pelatihan kaderisasi gizi bertajuk "Nutrition Goes to School" (NGTS). Pelatihan ini berlangsung selama empat hari, dari tanggal 4 hingga 8 Agustus 2024, di Universitas Darussalam Gontor Kampus C.
Pelatihan ini dihadiri oleh Ibu Ir. Helda Khusun dan Kak Cahya Ayu, serta civitas akademik di bidang ilmu kesehatan, yang memberikan pengarahan terkait pentingnya gizi seimbang dan cara penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di lingkungan kampus. Peserta pelatihan terdiri dari mahasiswa dan dosen yang memiliki minat dalam bidang gizi dan kesehatan.
Ibu Helda menyampaikan, "Pentingnya gizi yang baik tidak hanya untuk kesehatan fisik, tetapi juga untuk mendukung proses belajar dan perkembangan intelektual mahasiswa. Mari kita bersama-sama menjadi agen perubahan dalam meningkatkan kesadaran gizi di kampus."
Sementara itu, Kak Cahya menambahkan, "Dengan pengetahuan yang tepat tentang gizi, kita dapat menciptakan lingkungan kampus yang lebih sehat. Saya berharap peserta dapat menerapkan ilmu yang didapat dan membagikannya kepada teman-teman lainnya."
Selama pelatihan, peserta mendapatkan materi dari para ahli gizi dan praktisi kesehatan, serta melakukan diskusi interaktif dan praktik langsung. Diharapkan, setelah mengikuti pelatihan ini, para kader gizi dapat menjadi agen perubahan dalam meningkatkan kesadaran gizi di kampus dan masyarakat sekitar.
Kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam upaya meningkatkan kualitas gizi di kalangan generasi muda, serta mendukung program pemerintah dalam menciptakan masyarakat yang sehat dan berpengetahuan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.