Iklan Bersih, Hati Tenang : Merangkul Etika Periklanan di Era Digital
Edukasi | 2024-07-09 00:18:30Periklanan adalah salah satu bentuk komunikasi pemasaran. Ini adalah istilah umum yang mengacu pada segala bentuk teknik komunikasi yang digunakan oleh pemasar untuk menjangkau konsumen dan menyampaikan pesan mereka. Metode-metode ini berkisar dari penggunaan PR dan promosi, hingga pemasaran langsung, acara dan sponsorship, pengemasan dan penjualan pribadi. Periklanan dikatakan rumit, namun dalam artian dapat juga dikatakan sederhana. Periklanan adalah menciptakan dan mengirimkan pesan kepada orang-orang dengan harapan bahwa mereka akan merespons dengan cara tertentu. Iklan merupakan pesan yang biasanya disebarkan melalui media. Sebuah iklan dikatakan efektif apabila konsumen memberikan respon sesuai dengan keinginan pengiklan. Buku ini menjelaskan iklan yang sangat bagus, iklan yang memberikan dampak besar, serta prinsip dan praktik yang menjadikannya efektif. Periklanan juga ada hubungannya dengan kreativitas, seperti yang dijelaskan Wende Zomnir dalam esai pengantar di Bagian I, periklanan adalah tentang ide-ide besar dan ide-ide kreatif yang lahir dari semangat dan kecintaan terhadap suatu perusahaan atau merek. Periklanan merupakan industri besar yang telah ada selama ratusan tahun. Jadi jelas bahwa periklanan saat ini lebih kompleks dan menuntut. Periklanan merupakan elemen penting dalam dunia bisnis dan komunikasi modern. Sederhananya, periklanan adalah kegiatan mempromosikan produk, jasa, ide atau organisasi kepada masyarakat melalui media massa dan platform online untuk mencapai tujuan tertentu hingga membangun citra positif. Di kalangan masyarakat saat ini mereka masih mempertanyakan apakah etika periklanan itu sangat penting? Jawabannya adalah ya, karena etika periklanan tidak hanya tentang peraturan dan perundang-undangan tetapi juga tentang nilai moral dan tanggung jawab sosial. Ada beberapa alasan mengapa etika periklanan itu penting. Yang pertama adalah membangun kepercayaan konsumen, artinya periklanan yang jujur, akurat dan bertanggung jawab dapat membangun kepercayaan konsumen terhadap merek dan produk. Kedua, perlindungan konsumen. Iklan yang etis dapat melindungi konsumen dari penipuan, misinformasi, dan konten berbahaya. Yang ketiga adalah mengedepankan nilai-nilai positif, artinya iklan dapat digunakan untuk mengedepankan nilai-nilai positif seperti keberagaman, inklusi, dan keberlanjutan. Dan yang terakhir, menjaga persaingan yang sehat berarti periklanan yang etis dapat membantu menjaga persaingan yang sehat di pasar dan mencegah praktik bisnis yang tidak sehat.
Apa maksud dari kalimat “Iklan Bersih, Hati Tenang" ?
Periklanan Bersih, Hati Tenang merupakan slogan gerakan mengedepankan etika periklanan di era digital. Gerakan ini mengajak semua pihak mulai dari industri periklanan, media massa hingga konsumen untuk ikut serta menciptakan ekosistem periklanan yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. Di era digital yang penuh dengan informasi dan periklanan, etika periklanan menjadi semakin penting. Konsumen dibanjiri dengan pesan-pesan berbeda dari berbagai platform, dan seringkali beberapa di antaranya berisi informasi yang menyesatkan atau bahkan berbahaya. Slogan ini mengandung makna multidimensi dan saling berhubungan: pertama, iklan bersih adalah iklan yang jujur, akurat dan tidak menyesatkan. Konsumen berhak menerima informasi yang akurat dan transparan mengenai produk atau jasa yang ditawarkan tanpa manipulasi atau janji palsu. Iklan yang bersih juga harus menghormati nilai dan budaya perusahaan, serta tidak menyinggung atau mendiskriminasi kelompok tertentu. Kedua, ketenangan pikiran artinya konsumen merasa aman dan nyaman ketika menerima informasi dari iklan. Konsumen tidak perlu takut ditipu atau dimanipulasi oleh iklan yang menyesatkan. Mereka dapat membuat keputusan pembelian yang terinformasi dan akurat tanpa rasa khawatir atau ragu. Pelaku ekonomi harus berkomitmen untuk menciptakan periklanan yang bersih dan bertanggung jawab. Media massa harus memilih dan menyiarkan iklan yang sesuai dengan standar dan etika yang berlaku. Konsumen harus menjadi konsumen yang cerdas dan kritis, serta tidak mudah tergiur dengan iklan yang bombastis dan janji-janji yang tidak realistis. Dengan mewujudkan “Iklan Bersih, Hati Tenang”, kita dapat membangun dunia periklanan yang lebih sehat dan sehat untuk semua pihak. Konsumen akan menerima informasi yang akurat dan tepat, entitas ekonomi akan membangun reputasi yang baik, dan masyarakat secara keseluruhan akan terlindungi dari dampak negatif periklanan yang tidak bertanggung jawab. Merangkul Etika Periklanan di era digital yang penuh dengan informasi dan interaksi, iklan berperan penting dalam menjangkau dan mempengaruhi konsumen. Namun dengan maraknya periklanan digital, penting untuk menghormati etika periklanan untuk menciptakan ekosistem yang sehat dan bermanfaat bagi semua pihak. Periklanan yang etis tidak hanya jujur, akurat, dan transparan, tetapi juga menghormati nilai dan budaya perusahaan serta bertanggung jawab atas dampak sosialnya. Konsumen juga harus menjadi pemilih yang cerdas dan kritis, tidak mudah tergiur dengan iklan yang menyesatkan dan selalu mencari informasi yang dapat dipercaya. Dengan kerja sama semua pihak, mulai dari pelaku ekonomi, media hingga konsumen, kita dapat mewujudkan periklanan yang bersih, tenang, dimana konsumen mendapatkan informasi yang akurat, pelaku ekonomi membangun reputasi yang baik dan masyarakat terlindungi dari dampak negatif periklanan yang tidak bertanggung jawab.
Di era digital, periklanan menjadi semakin penting dan kompleks. Konsumen dibanjiri dengan berbagai pesan dari berbagai platform, dan seringkali beberapa di antaranya berisi informasi yang menyesatkan atau bahkan berbahaya. Gerakan “Iklan Bersih, HatiTenang” hadir sebagai solusi untuk membangun ekosistem periklanan yang lebih bertanggung jawab dan berkelanjutan. Gerakan ini menyerukan kepada semua pihak, mulai dari industri periklanan, media, hingga konsumen, untuk berkomitmen menciptakan iklan yang jujur, akurat, dan tidak menyesatkan. Dengan mewujudkan “Iklan Bersih, Hati Tenang”, kita dapat membangun dunia periklanan yang lebih sehat dan menguntungkan semua pihak. Konsumen akan mendapat informasi yang akurat dan tepat, pelaku bisnis akan membangun reputasi yang baik, dan masyarakat secara keseluruhan akan terlindungi dari dampak negatif iklan yang tidak bertanggung jawab. Mari kita bersinergi mewujudkan Iklan Bersih, Hati Tenang. !
Nama : Clachieka Wilovia Defarensha
NIM : 23010400178
Mata kuliah : Pengantar Advertising
Dosen Pengampu : Velda Murdiana, S.I.Kom, M.SI
Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.