Roda Kereta Api Tidak Berbentuk Bulat? Inovasi Roda Kereta Api
Pendidikan dan Literasi | 2024-06-18 09:33:05
Ketika berbicara tentang kereta api, kita sering membayangkan roda yang bulat dan silinder. Tapi tahukah kamu sebenarnya roda kereta api tidak berbentuk bulat loh!! adakah inovasi baru dalam dunia roda kereta api yang tidak berbentuk bulat? Tentu ada. Dan pernahkah kamu berpikir bagaimana roda kereta bisa selalu tetap sejajar saat ditikungan?
Saat kereta berputar ditikungan, jarak yang harus ditempuh oleh roda luar lebih jauh daripada jarak yang harus ditempuh oleh roda dalam. Ini akan menjadi masalah jika roda memiliki bentuk silinder yang akan membuat kereta tergelincir dari jalurnya, Jadi inilah mengapa desain roda kereta api sangat jenius, dan ini bukan cuma gaya-gayaan loh guys, tapi bisa jadi revolusi besar dalam dunia transportasi.
Roda kereta api itu tidak seperti roda pada umumnya, melainkan bentuknya sedikit kerucut dengan bagian luar lebih kecil dari bagian dalam, permukaan bagian dalam roda sedikit masuk sehingga posisinya berada dibawah permukaan rel, ketika berbelok kereta akan sedikti terangkat karena posisi roda bagian dalam berada dibawah rel. Nah bentuk seperti ini memiliki gaya pemusatan diri, maksudnya pada saat ditikungan disitulah bentuk kerucut ini berperan, memutar roda akan menyebabkan roda sedikit meluncur ke kiri. Jika ditelaah dengan seksama roda kiri memiliki radius yang lebih tinggi, singkatnya roda ini akan melakukan aksi diferensi dan roda kiri bisa menempuh jarak yang lebih jauh.
Menurut engineering, roda yang sedikit berbentuk kerucut ini adalah sebuah keajaiban Teknik yang menyelesaikan dua hal utama. Yang pertama adalah mengoreksi arah kereta menuju pusat, yang kedua membantu kereta mencapai aksi differensial. Untuk memahami pencaipaian pertama, kita dapat melalukan eskperimen sederhana dengan cangkir kertas yang direkatkan. Ketika rangkaian cangkir kertas yang direkatkan dengan permukaan yang lebih kecil dibagian luar, kemudian digelindingkan diatas lintasan. Kita akan bisa melihat bahwa cangkir tersebut bergerak lurus sempurna. Cobalah ubah perekatan pada cangkir dengan berlawanan, yang dimana permukaan yang lebih luas berada diluar, lalu gelindingkan pada lintasan yang sama, cangkir tersebut akan tergelincir dari lintasan, nah pada kereta api menggunakan bentuk seperti susunan cangkir yang pertama.
Lalu pertanyaan nya mengapa susunan kerucut ini menghasilkan gaya pemusatan diri? Mari kita periksa gaya yang bekerja pada roda. Selama Gerakan lintasan lurus gaya utama yang bekerja pada roda ditunjukkan adalah gaya reaksi yang akan selalu tegak lurus terhadap permukaan kerucut, ketika roda berada ditengah komponen horizontal dari gaya reaksi akan saling meniadakan.
Jadi, bisa kita simpulkan bahwa roda kereta api yang luar biasa ini sangat keren, tapi ternyata punya potensi besar buat membuat sistem kereta api jadi lebih canggih dan efisien bukan? Namun, tentu saja ada tantangan yang perlu diatasi. Misalnya, biaya produksi roda ini mungkin lebih tinggi daripada roda konvensional, dan mungkin perlu penyesuaian pada infrastruktur rel yang ada. Namun, dengan terus berkembangnya teknologi dan inovasi, kita bisa melihat masa depan yang cerah bagi roda kereta api yang tidak berbentuk silinder ini.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
