Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Qonitatin Nita

Kesehatan Perawatan Gigi dan Mulut yang Baik dan Benar

Info Sehat | 2024-06-15 11:15:37
gambar gigi berlubang https://www.alodokter.com/

Perawatan gigi dan mulut seharusnya perlu dilakukan sejak gigi pertama mulai tumbuh. Perawatan gigi yang baik dan kunjungan ke dokter gigi yang rutin dapat mencegah terjadinya permasalahan gigi dan jaringan mulut. Karena banyak orang yang mengatakan bahwa kesehatan gigi ini tidak terlalu penting untuk dilakukan dan hanya membuang uang saja. Berdasarkan permasalahan tersebut, perlu adanya penyuluhan kepada masyarakat sehingga, kami tertarik untuk membawakan project tentang “Perawatan Gigi dan Mulut yang Baik dan Benar”

Gigi Sehat dan Gigi Tidak Sehat

Gigi sehat dan gigi tidak sehat memiliki beberapa perbedaan, seperti pada gigi sehat warna gigi cenderung lebih cerah jika dibandingkan dengan gigi tidak sehat. Gigi sehat memiliki permukaan gigi yang sempurna, tidak berlubang, serta tidak berbau. Pada gigi tidak sehat permukaan gigi cenderung tidak sempurna, terdapat lubang pada permukaannya yang dapat menyebabkan timbulnya rasa nyeri serta terjadinya pembengkakan pada gusi. Selain itu, pada gigi tidak sehat akan muncul bau tidak sedap, gigi menjadi lebih sensitif, dan gigi akan terasa nyeri saat mengonsumsi makanan manis, dingin, atau panas.

Penyebab Gigi Karies dan Berlubang

Gigi karies dan berlubang disebabkan oleh beberapa hal seperti:

1. Sering mengonsumsi makanan manis

Mengonsumsi makanan manis terlalu sering dapat menyebabkan gigi karies ataupun berlubang karena bakteri dari makanan manis seperti Streptococcis mutans lebih banyak menghasilkan asam yang dapat mengikis enamel gigi. Selain itu, gula juga menjadikan plak ataupun bakteri mudah tumbuh pada gigi dan mulut

2. Gangguan produksi saliva (air liur)

Saliva memiliki peran yang sangat penting dalam mencegah karies gigi. Saliva berperan sebagai cairan pembersih mulut dari sisa-sisa makanan dan plak yang menempel pada gigi. Kekurangan saliva dapat menyebabkan plak semakin banyak dalam mulut. Tingkat keasaman saliva juga berpengaruh terhadap timbulnya karies dan lubang pada gigi.

3. Fluoride yang rendah

Fluoride dapat didapatkan dari pasta gigi, fluoride berfungsi untuk memberikan mineral pada gigi, mineral akan menyebabkan gigi menjadi kokoh. Fluoride juga dapat memperlambat hilangnya lapisan email gigi dan membantu mengembalikan mineral yang hilang. Selain itu, fluoride juga dapat mengurangi pertumbuhan bakteri pada gigi.

Ketentuan dan Waktu yang Tepat untuk Sikat Gigi

Gigi perlu dirawat dan dijaga agar tetap sehat. Salah satu caranya adalah dengan melakukan sikat gigi. Setiap hari, baik anak-anak maupun dewasa diwajibkan untuk rutin sikat gigi sebanyak dua kali. Waktu yang tepat untuk sikat gigi adalah pada saat pagi hari setelah makan dan malam hari sebelum tidur.

Cara Menyikat Gigi dengan Baik dan Benar

Terdapat 8 cara menyikat gigi dengan baik dan benar, yaitu:

1. Diawali dengan membasahi dengan sedikit air. Taruh sedikit pasta gigi, kira-kira seukuran kacang polong pada bulu sikat gigi.

2. Masukkan sikat gigi ke dalam mulut dengan sudut sekitar 45 derajat terhadap gusi dan gunakan gerakan lembut dan pendek untuk menyikat gigi depan.

3. Sikat bagian permukaan luar gigi, pastikan untuk menyentuh bagian belakang gigi geraham dan bagian atas permukaan.

4. Sikat gigi untuk mendapatkan permukaan bagian dalam gigi depan atas.

5. Balikkan kembali untuk mendapatkan permukaan bagian dalam gigi depan bawah.

6. Sikat lidah untuk menghilangkan penumpukan bakteri atau plak yang menempel selama proses menyikat gigi.

7. Buang sisa pasta gigi, air liur, dan air ke wastafel yang bersih.\\

8. Terakhir, bilas mulut dengan air sampai bersih dan pastikan tidak ada busa pasta gigi yang tersisa.

Solusi Menjaga Gigi Agar Tetap Sehat

Semua masalah yang terjadi pada kesehatan gigi dapat diatasi dan dihindari dengan melakukan beberapa hal berikut:

1. Peningkatan kesadaran mengenai pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut.

2. Mengunjungi dokter gigi secara rutin minimal selama 6 bulan sekali.

3. Membatasi konsumsi makanan manis.

4. Pastikan menggosok gigi secara rutin sehari 2 kali.

5. Memilih sikat gigi dengan bulu yang halus dan pasta gigi yang mengandung fluoride

Sudah seharusnya meningkatkan pemahaman mengenai kesehatan terutama kesehatan gigi dan juga mulut karena hal tersebut sangat bersinggungan dengan kegiatan kita sehari-hari saat mengonsumsi makanan ataupun minuman yang masuk ke dalam tubuh. Apabila kesehatan gigi dan mulut terganggu maka dapat mengganggu aktivitas tubuh kita yang lainnya juga

Kelompok 1/PDB 64

- Laras Ayu Kartika T. 121231297

- Qonitatin 113231057

- Viola Regina Ardiyanti 141231143

- Elnina Revalin 013231070

- Marshanda Aulia H. 142231321

- Dini Risma Wardhani 172231050

- Nawwal Zarbi Karom A. W. 111232263

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Terpopuler di

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image

Ikuti Berita Republika Lainnya