Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image DITA NURMA

Bahaya Mengonsumsi Junkfood dalam Jangka Panjang

Gaya Hidup | 2024-06-08 16:25:59

Belakangan ini junk food merupakan makanan yang paling digemari generasi milenial. Makanan tersebut digemari karena bisa menghemat waktu dan tenaga. Kalian sudah tahu belum apa itu junk food? Junk Food atau yang biasa disebut dengan makanan cepat saji merupakan pengganti makanan rumahan yang tidak sehat dan memiliki sedikit nutrisi. Junkfood mengandung tingggi karbohidrat, gula, lemak, serta rendah vitamin, mineral, dan serat.

Berikut makanan yang termasuk junk food :

a. Makanan dalam kaleng seperti, daging, buah, ataupun snack. Makanan di dalam kaleng menjadi tidak sehat dikarenakan mengandung pengawet dan kandungan gizi yang tersebut menjadi berkurang.

b. Makanan gorengan seperti, ayam goreng dan hotdog yang mengandung tinggi kalori serta lemak. Kebanyakan penjual menggunakan minyak sayur yang mengandung lemak jenuh untuk menggoreng makananya. Padahal, minyak tersebut tidak baik bagi tubuh karena menyebabkan terjadinya resiko penyakit jantung.

c. Makanan frozen food seperti, sosis, dimsum, naget, dan daging. Makanan tersebut mengandung bahan pewarna serta pengawet.

d. Makanan manisan kering memiliki kandungan garam yang tinggi.

e. Makanan instan seperti, mie instan dan bubur instan. Makanan tersebut memang mengenyangkan dan bisa mengganjal rasa lapar. Akan tetapi, tidak baik untuk dikonsumsi secara berlebihan.

Sangat tidak disarankan untuk mengonsumsi makanan cepat saji setiap hari. Jika kita makan sekali dua kali mungkin masih aman bagi kesehatan. Namun, apabila mengonsumsi makanan cepat saji terlalu sering apalagi setiap hari dapat menimbulkan dampak yang sangat buruk bagi kesehatan tubuh kita.

Dampak mengonsumsi junk food antara lain :

a. Menambah berat badan

Jika terlalu sering mengonsumsi makanan cepat saji, maka akan sangat rentan untuk mengalami perut buncit dan penyakit obesitas.

b. Meningkatkan produksi kolestrol jahat dalam tubuh.

c. Munculnya berbagai penyakit berbahaya seperti, stroke, usus buntu, ginjal, dan gangguan liver.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image