Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Wulan Safitri Dewi

Daun Bahagia, Si Cantik Beracun di Rumah

Eduaksi | 2024-06-08 02:16:04
Sumber: Bloomscape.com

Halo sobat hijau, tau nggak sih tentang tanaman satu ini?

Daun Bahagia, dikenal dengan daunnya yang cantik dan sering dijadikan tamanan hias dibanyak tempat di Indonesia. Tanaman dari keluarga Araceae ini memiliki ciri daun dengan corak abstrak dan warna yang bergaram. Daun Bahagia atau dengan nama ilmiah Dieffenbachia berasal dari hutan hujan tropis Amerika Tengah dan Selatan dengan batas persebarannya berada di Selatan Meksiko. Walaupun awalnya tumbuh liar, Dieffenbachia telah banyak dibudidayakan diseluruh dunia karena keindahannya.

Meskipun demikian, tanaman hias populer satu ini ternyata cukup berbahaya loh. Tidak seperti fasad dan namanya, kandungan kalsium oksalat yang ada pada getah Dieffenbachia dapat mengiritasi kulit. Selain itu, tanaman ini juga memiliki enzim proteolitik yang dapat memperburuk gejala seperti peradangan, nyeri, dan kerusakan jaringan. Enzim ini mempercepat proses kerusakan protein tubuh, yang pada akhirnya memperburuk gejala. Jika Dieffenbachia termakan, akan menyebabkan rasa sakit serta pembengkakan bibir dan produksi air liur yang berlebihan juga kesulitan bernapas. Dan pada kasus yang lebih parah, saat terkena mata dapat membuat kebutaan.

Tanaman ini juga pernah memakan korban, salah satu kasusnya yang terkenal terjadi pada tahun 2019 yang menimpa anak berumur 4 tahun asal Malaysia. Kejadian ini bermula saat anak tersebut tidak sengaja menggigit Daun Bahagia, hingga mengalami kejang-kejang. Tetapi untungnya sang anak cepat tertangani di klinik terdekat dan tidak menelan daun tersebut sehingga tidak berakibat fatal. Dari kejadian tersebut, memberikan kita pelajaran akan pentingnya mengawasi anak kita dan khususnya memastikan lingkungan rumah bebas dari zat beracun.

Meskipun belum pernah ada kasus kematian yang disebabkan oleh Dieffenbachia, tetapi gejala yang ditimbulkannya saja sudah cukup mengkhawatirkan. Pertolongan pertama yang dapat dilakukan jika terkena getahnya adalah dengan membilas bagian tubuh yang terkena getah dengan air, hal ini dapat membantu menghilangkan gejala dari daun Bahagia. Dan jika gejala yang ditimbulkan tidak kunjung membaik, sebaiknya segera bawa pada dokter untuk ditindaklanjuti.

Perawatan Dieffenbachia yang cukup mudah memang membuat tanaman ini semakin digemari para pencinta tanaman hias. Tampilannya yang menarik serta daya tahan hidupnya didalam ruangan menjadikan nya tanaman hias yang umum di pekarangan maupun di dalam rumah. Sebenarnya tidak ada yang salah jika memiliki hobi menanam, tetapi sebaiknya kita harus mencari tahu terlebih dahulu mengenai tanaman hias yang akan kita tanam. Niat hati ingin mempercantik rumah, tetapi jangan sampai membawa petaka bagi keluarga.

Oleh sebab itu, Daun Bahagia sebaiknya tidak ditanam di lingkungan rumah, karena meskipun edukasi pada anak telah dilakukan dan perawatan pada tanaman dilakukan dengan hati-hati tidak menutup kemungkinan untuk terkena getahnya. Kewaspadaan akan dampak yang ditimbulkan tanaman ini lebih penting untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image