jok
Penerima Chip Otak dari Neuralink Mampu Kendalikan Mouse Komputer dengan Pikirannya
Teknologi | 2024-02-22 08:05:22
PASIEN manusia pertama yang menerima chip otak dari Neuralink tampaknya telah pulih sepenuhnya. Pasien tersebut kini dapat mengendalikan tetikus [mouse] komputer cukup dengan menggunakan pikirannya. Demikian ungkap pendiri Neuralink, Elon Musk, baru-baru ini.
Lewat layanan media sosial X [dulu bernama Twitter], Musk mengatakan bahwa kemajuannya bagus, dan pasien tampaknya telah pulih sepenuhnya, tanpa efek buru dan pasien dapat menggerakkan mouse di sekitar layar hanya dengan berpikir.
Musk mengatakan bahwa Neuralink kini sedang berusaha mendapatkan sebanyak mungkin klik tombol tetikus dari pasien tersebut.
Namun, pihal Neuralink tidak segera membalas permintaan Reuters untuk rincian komentar lebih lanjut mengenai hal tersebut.
Seperti luas diketahui, perusahaan tersebut berhasil menanamkan sebuah chip pada pasien manusia pertamanya bulan lalu, setelah menerima persetujuan untuk melibatkan sukarelawan manusia pada bulan September 2023.
Penelitian ini menggunakan robot untuk melakukan pembedahan pada implan antarmuka otak-komputer di area otak yang mengontrol niat untuk bergerak. Demikian pernyataan Neuralink.
Pihak Neuralink menambahkan bahwa tujuannya adalah untuk memungkinkan orang mengontrol kursor atau keyboard komputer menggunakan pikiran mereka.
Musk memiliki harapan besar untuk Neuralink. Dia menyarankan perangkat chip-nya dapat membantu mengobati kondisi seperti obesitas, autisme, depresi, dan skizofrenia.
Neuralink, yang bernilai sekitar $5 miliar tahun lalu, telah menghadapi seruan berulang kali untuk mempelajari dengan cermat aturan dan proses keamanannya.
Bulan lalu, perusahaan ini didenda karena melanggar peraturan Departemen Transportasi AS terkait pemindahan bahan berbahaya.***
Sumber: Reuters, Voice of America
--
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
