Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image sucahyo adi swasono@PTS_team

Di Jumat Agung aku Bermazmur

Sastra | Friday, 05 Jan 2024, 16:53 WIB
Ilustrasi: merdeka.com

Di kala seribu tanya masih bergayut di relung kalbuku
Di segenap alam pikiranku
Dan, aku tak kunjung jua pada jawaban realita
Tiba-tiba kutemukan kalam yang kuanggap suci
Sebuah jawaban ataukah penghantar jalan
Dari apa yang kuyakini selama ini, entahlah
Aku tak tahu ...

Apabila Engkau menyembunyikan wajah-Mu, mereka terkejutApabila Engkau mengambil roh mereka, mereka mati binasa dan kembali menjadi debu.

Apabila engkau mengirim roh-Mu, mereka tercipta, dan Engkau memperbaharui muka bumi.

Biarlah kemuliaan Tuhan tetap untuk selama-lamanya, biarlah Tuhan bersuka cita karena perbuatan-perbuatan-Nya!

Dia yang memandang bumi hingga bergentar, yang menyentuh gunung-gunung hingga berasap.

Aku akan bernyanyi bagi Tuhan selama aku hidup, aku hendak bermazmur bagi Allahku selagi aku ada.

Biarlah renunganku manis kedengaran kepada-Nya! Aku hendak bersuka cita karena Tuhan.

Biarlah habis orang-orang berdosa dari bumi, dan biarlah orang-orang fasik tidak ada lagi! Pujilah Tuhan, hai jiwaku! Haleluyah!

Sampai di sini dulu, karena aku harus tahu
Pada rindu dendamku yang masih beku nan membisu ....

*****

Kota Malang, Januari di hari kelima, Dua Ribu Dua Puluh Empat.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image