Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Endar Julian

Mau Buka Toko, Inilah Tips Memilih Nama Toko yang Bawa Hoki

Bisnis | Thursday, 06 Jan 2022, 13:56 WIB
Sumber gambar: pexels.com/Kaique-Rocha - Diedit oleh Endar Julian

Nama adalah suatu doa, maka dari itu untuk kalian akan membuat toko memilih nama toko yang hoki menjadi salah satu hal paling penting untuk diperhatikan.

Selain memilih nama toko yang hoki maka kamu juga perlu menggunakan nama toko yang mudah diingat oleh masyarakat meskipun banyak toko-toko yang menjual produk sejenis.

Tips Memilih Nama Toko yang Hoki

Ada beberapa tips yang dapat kamu gunakan ketika akan memilih nama toko dan bisa langsung kamu lakukan sebelum membuat toko.

1. Melakukan riset terhadap nama-nama toko yang bagus.

Melakukan riset nama-nama toko merupakan hal yang sangat penting sebelum mendirikan sebuah toko karena dengan melakukan riset akan memunculkan beberapa ide nama baru yang bisa dijadikan sebagai bahan referensi.

Tentunya setelah muncul beberapa nama pilihan toko masih perlu waktu lagi untuk melakukan pertimbangan dan proses penetapan nama yang akan digunakan di toko tersebut.

2. Memilih nama yang mempunyai sifat positif.

Pada saat kamu menggunakan nama-nama yang mempunyai sifat positif maka akan memberikan beberapa pesan positif dan membawa berkah terhadap toko tersebut.

3. Menambahkan beberapa elemen agar mendapatkan keberuntungan

Menambahkan beberapa elemen bisa menggunakan dari inisial nama keluarga dari pemilik toko dan bisa juga menggunakan beberapa angka agar mendapatkan keberuntungan.

4. Memilih nama yang mudah untuk diingat

Hal yang satu ini sangat penting pada saat mendirikan toko. Penggunaan nama yang mudah diingat akan memberikan dampak terhadap penjualan.

Selain itu, dengan kamu menggunakan nama yang mudah maupun unik akan memberikan dampak lain yaitu dapat membangkitkan tingkat pembeli atau penasaran untuk berkunjung ke toko tersebut.

5. Memilih nama toko lebih dari tiga suku kata.

Banyak contoh nama-nama perusahaan yang sukses karena dalam penggunaan nama tidak lebih dari tiga suku kata.

Pada penggunaan nama tidak lebih dari tiga suku kata akan mempermudahkan kalangan masyarakat untuk mengingat-ingat toko tersebut.

6. Memilih nama yang mudah untuk diucapkan.

Beberapa toko seperti saat ini hanya sekedar memilih nama-nama yang menurut dia bagus dan enak di dengar saja.

Belum tentu memilih nama bagus itu mudah untuk diucapkan. Maka dari itu sebelum menetapkan nama toko lebih baik memikirkan nama yang mudah diucapkan, bagus dan enak untuk didengar.

7. Mengecek ketersediaan nama

Proses penetapan nama toko pasti kamu perlu mencari beberapa referensi terlebih dahulu dari beberapa tempat belanja online.

Untuk hal satu ini mempunyai tujuan yaitu supaya nama toko yang akan digunakan tidak menyerupai atau sama dengan nama-nama toko sebelumnya.

8. Menyesuaikan antara produk dan jasa

Ada beberapa toko sudah berdiri tidak memberikan nama sesuai dengan produk maupun jasa yang sedang diperjual belikan.

Tujuan memberikan nama toko yang disesuaikan dengan produk dan jasa ini adalah agar masyarakat lebih yakin lagi ketika akan membeli suatu produk di toko tersebut.

9. Menggunakan kata-kata yang mudah familiar

Pada saat proses pembuatan nama toko kamu juga perlu memikirkan kata-kata yang kamu gunakan atau kata-kata familiar.

Fungsi penggunaan kata-kata familiar ini adalah agar masyarakat dapat secara mudah untuk mengingat toko tersebut tanpa harus memikir-mikir terlebih dahulu.

Pembuatan toko merupakan hal yang mudah akan tetapi dalam memilih nama toko yang hoki menjadi salah satu permasalahan dengan membutuhkan waktu tidak singkat.

Maka dari itu untuk kamu yang sedang bingung bagaimana cara dalam memberikan nama toko yang hoki bisa membaca cara-cara di atas agar lebih mudah dalam proses pembuatan nama toko.

Jika kamu masih belum menemukan nama yang sekiranya cocok untuk tokomu, kamu juga dapat mempertimbangkan mencari referensi nama toko yang membawa berkah di pencarian internet.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image