Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Azizah Nadira Manar Ahyari

Dobby Syndrome VS Seckel Syndrome

Info Terkini | Thursday, 21 Dec 2023, 18:36 WIB

Platform Tiktok sedang dihebohkan dengan sebutan dobby syndrome. Istilah ini mulai ramai diperbincangkan semenjak viralnya akun Tiktok @xiuzhenxiao.86. Akun ini milik seorang wanita asal China bernama Xiao Xiao. Xiao Xiao memiliki postur tubuh yang mungil seperti anak-anak. Padahal, Xiao Xiao sudah berusia 36 tahun lho. Ia mulai diperbincangkan semenjak video-videonya viral di platform tersebut. Sekelompok warga net menganggap konten Xiao Xiao cukup lucu dan menghibur. Namun, tak sedikit pula yang mengolok-olok dan memanggilnya dengan sebutan Dobby karena dianggap mirip dengan karakter Dobby dari film Harry Potter. Hal ini semakin menjadi-jadi setelah istilah dobby syndrome dianggap sebagian orang adalah sebutan dari penyakit yang membuat tubuhnya menjadi kecil. Padalah nih, dobby syndrome sebenarnya bukanlah merupakan nama penyakit yang diderita Xiao Xiao. Jadi, dobby syndrome itu apa sih? dan Xiao Xiao sebenarnya menderita penyakit apa? Yuk, kita simak tulisan berikut.

Mengenal Istilah Seckel Syndrome

Dilihat dari ciri fisiknya, Xiao-Xiao menderita penyakit bernama Seckel syndrome. Seckel syndrome atau dalam bahasa Indonesia disebut sindrom seckel adalah adalah kelainan genetik yang dialami oleh 1 dari 10000 orang di dunia. Fakta tersebut menjadikan sindrom seckel sebagai salah satu sindrom yang sangat langka. Orang dengan sindrom seckel memiliki perkembangan janin yang lambat dan terlahir dengan beberapa keterbatasan fisik. Pada umumnya, orang dengan sindrom seckel memiliki kepala dan badan yang kecil, iq dibawah rata-rata normal, rahang yang kecil dan mundur, hidung melengkung, mata besar dengan kelopak yang miring, telinga yang rendah tanpa cuping, wajah tidak simetris, dan lainnya (Parent dkk., 1996). Beberapa karakteristik yang disebutkan adalah ciri umum dan sangat memungkinkan ada beberapa ciri berbeda bagi setiap penderitanya. Namun, ciri yang paling mudah terlihat adalah tubuh yang kecil, seperti pada Xiao Xiao. Dalam beberapa klip video terlihat tingginya sekitar setengah dari orang dewasa normal.

Apa itu Dobby Syndrome?

Nah, setelah viralnya Xiao Xiao di Tiktok, banyak netizen yang menyalah artikan seckel syndrome dengan dobby syndrome atau istilah sebenarnya adalah dobby effect. Rob Nelissen dan Marcel Zeelenberg, peneliti di Tilburg University dan Vrije Universiteit Amsterdam adalah orang yang memperkenalkan istilah Dobby effect. Efek Dobby ini terinspirasi dari karakter Dobby si peri rumah dari film Harry Potter. Efek Dobby merupakan kecenderungan seseorang untuk menghukum diri sendiri ketika mereka mengalami perasaan bersalah dan tidak sempat untuk bertanggung jawab atas kesalahan mereka. Sementara itu, karena adanya oknum tidak bertanggung jawab yang menjuluki Xiao Xiao dengan istilah Dobby, warga net jadi menganggap dobby syndrome adalah nama penyakit yang dideritanya karena ia memiliki bentuk seperti Dobby. Waduh, karena kesalahpahaman ini, Xiao Xiao dan beberapa pengidap sindrom seckel jadi terkena cyberbullying lho. Bahkan ada salah satu penderita sindrom seckel dari Indonesia yang turut menyuarakan tentang hal ini.

Sindrom Seckel di Indonesia

Sebenarnya, sulit ditemukan data atau penelitian tentang pengidap sindrom seckel di Indonesia karena kelainan ini tergolong sangat langka. Namun, dalam salah satu talk show dengan Komunitas Indonesia Rare Disorders, diketahui ada seorang pengidap sindrom seckel dari Indonesia bernama Diva yang sekarang sudah berusia 20 tahun. Saat ini, Diva aktif membuat konten di Media Sosial. Akun Tiktoknya @divaseckelsyndrome telah mencapai 10,3 ribu pengikut dan instagramnya @divaseckelsyndrome telah mencapai 37 ribu pengikut. Dalam beberapa video unggahannya, akun Diva menyebarkan edukasi tentang sindro seckel dan rare disorders. Selain itu, Diva juga menyuarakan tentang stop bullying dan stop menjuluki dobby syndrome terhadap orang-orang yang menderita sindrom seckel. Hal ini sesuai dengan perbincangan penulis dengan Diva melalui Instagram, dia berkata sangat berterimakasih dan sangat menghargai orang-orang yang turut mengedukasi dan menyuarakan masyarakat tentang seckel syndrome dan stop bullying.

Dobby Syndrome merupakan istilah yang disalahgunakan oleh pengguna tiktok. Kesalahan yang dianggap sepele ternyata dapat berdampak besar bagi sebagian orang. Tak ada salahnya melakukan riset dan membaca sumber-sumber terpercaya agar pengetahuan kita bertambah dan terhindar dari kesalahan dalam penyampaian informasi. Jadi bagaimana warga Tiktok, masih percaya dengan dobby syndrome?

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image