Instagram: Platform Politik Generasi Milenial
Eduaksi | 2023-12-20 18:45:12Instagram Sebagai Wadah Politik Bagi Generasi Milenial
Tahukah kamu, di era ini media komunikasi sudah sangat bervariasi karena perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat pesat. Saat ini generasi milenial tak lagi hanya menggunakan situs berita sebagai wadah politik. Karena perkembangan teknologi semakin meningkat pesatdan generasi milenial menjadi kalangan yang terkena pengaruh dari meningkatnya perkembangan teknologi saat ini.
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi sangat mempengaruhi perkembangan komunikasi politik, yang awalnya dilakukan secara luring, saat ini alih bentuk ke ranah daring. Salah satu contoh media sosial yang paling sering digunakan dalam aktivitas-aktivitas politik adalah Instagram. Saat ini generasi milenial menggunakan aplikasi instagram sebagai wadah politik, maksud dan tujuan agar anak-anak muda lebih tertarik untuk mencari tahu aktivitas-aktivitas politik terkini.
”Media sosial kini telah menjadi sarana utama untuk kampanye dan komunikasi politik.” (Muzahid Akbar Ha
Indrawan, J., Elfrita Barzah, R., & Simanihuruk, H. (2023).
Selain itu, instagram menyediakan fasilitas interaksi langsung antara pemimpin politik dan para pemilih. Melewati fitur live dan direct messagin, generasi milenial dapat merasa lebih dekat dengan tokoh politik pilihannya.
INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI POLITIK BAGI GENERASI MILENIAL. EKSPRESI DAN PERSEPSI : JURNAL ILMU KOMUNIKASI, 6(1), 109–118. https://doi.org/10.33822/jep.v6i1.4519
Muzahid Akbar Hayat, Sjaiful Jayadiningrat, Gunawan Wibisono, & Muhammad Iwu Iyansyah. (2021). Peran Media Sosial Dalam Komunikasi Politik. Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, 2(1), 104–114. https://doi.org/10.36418/jist.v2i1.61
Muzahid Akbar Hayat, Sjaiful Jayadiningrat, Gunawan Wibisono, & Muhammad Iwu Iyansyah. (2021). Peran Media Sosial Dalam Komunikasi Politik. Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, 2(1), 104-114. https://doi.org/10.36418/jist.v2i1.61
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.