Aziz Zakaria
Memelopori Industri Berkelanjutan 4.0: Menjembatani Inovasi dan Infrastruktur untuk M
Teknologi | 2023-12-15 14:16:20Dalam rangka mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur), program teknik menjadi pusat perhatian, menyatukan disiplin ilmu seperti Teknik Elektro, Teknik Industri, Teknik Nanoteknologi, Teknik Ilmu Data, dan Teknik Robotika. Program-program ini mendorong perubahan transformatif, memadukan inovasi dan infrastruktur untuk menciptakan masa depan yang berkelanjutan dan maju secara teknologi.
Program Teknik Elektro merevolusi infrastruktur melalui pengembangan jaringan pintar. Sistem cerdas ini mengoptimalkan distribusi energi, mengintegrasikan sumber terbarukan secara efisien. Dengan meningkatkan ketahanan jaringan listrik, siswa berkontribusi dalam membangun infrastruktur yang kuat yang mendukung praktik energi berkelanjutan.
Di bidang Teknik Industri, mahasiswa memperjuangkan keberlanjutan di bidang manufaktur. Prinsip lean diterapkan untuk mengoptimalkan proses produksi, meminimalkan limbah dan konsumsi sumber daya. Hasilnya adalah industri yang tidak hanya efisien namun juga sadar lingkungan, selaras dengan tujuan SDGs 9.
Rekayasa Nanoteknologi membuka jalan bagi material inovatif yang mendefinisikan ulang infrastruktur. Siswa sedang mengembangkan bahan nano dengan peningkatan daya tahan dan kekuatan untuk keperluan konstruksi. Inovasi-inovasi ini menjanjikan infrastruktur yang tahan lama, mengurangi kebutuhan akan perbaikan dan penggantian yang sering dilakukan.
Program Rekayasa Ilmu Data memanfaatkan analisis data besar untuk mengoptimalkan manajemen infrastruktur. Melalui pemodelan prediktif dan pengambilan keputusan berdasarkan data, siswa berkontribusi pada pengembangan kota pintar dan sistem transportasi yang efisien. Pendekatan data-sentris ini meningkatkan ketahanan dan fungsionalitas infrastruktur perkotaan secara keseluruhan.
Di Teknik Robotika, siswa mengembangkan sistem otonom untuk pemeliharaan infrastruktur. Drone yang dilengkapi sensor dikerahkan untuk inspeksi, memastikan identifikasi tepat waktu dan penyelesaian masalah. Pendekatan otomatis ini tidak hanya meningkatkan efisiensi namun juga berkontribusi terhadap keselamatan dan umur panjang infrastruktur penting.
Upaya kolaboratif di seluruh program teknik ini menunjukkan kekuatan solusi interdisipliner. Konvergensi Teknik Elektro, Teknik Industri, Teknik Nanoteknologi, Teknik Ilmu Data, dan Teknik Robotika menciptakan pendekatan komprehensif untuk mengatasi tantangan yang digariskan dalam SDGs 9. Hal ini menunjukkan bagaimana inovasi dalam satu disiplin ilmu dapat berintegrasi secara mulus dengan pembangunan infrastruktur di bidang lain.
Saat dunia menghadapi kompleksitas dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 9, mahasiswa teknik tidak hanya menjadi pengamat; mereka adalah kontributor aktif untuk membentuk kembali masa depan. Melalui upaya kolaboratif dan solusi inovatif, program-program ini meletakkan dasar bagi industri berkelanjutan, mendorong inovasi, dan membangun infrastruktur tangguh yang akan bertahan dalam ujian waktu.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
