Nisrina Laras Wiekanda
Mukbang ala Yuka Kinoshita: Sebuah Drama yang Memikat Jutaan Orang
Edukasi | 2023-12-14 23:28:27
Profile channel Youtube Yuka Kinoshita" />
Ada gak sih diantara kita yang kalau mau makan harus sambil nonton dulu? Entah itu nonton Netflix, YouTube, atau lain-lain. Pasti untuk kita-kita yang suka banget sama nonton pasti sudah tidak asing lagi dengan konten “Mukbang” ya. Istilah ini awalnya populer melalui platform media sosial berbasis video seperti YouTube. “Mukbang” sendiri merupakan gabungan kata dari bahasa Korea yaitu Muk-ja yang artinya “makan” dan Bang-song artinya “siaran”. Secara umum, mukbang merupakan konten yang berisikan aktivitas makan dan disiarkan melalui platform seperti YouTube, Tiktok, dan lain-lain.
Salah satu YouTuber yang mempopulerkan konten mukbang adalah Yuka Kinoshita. Mungkin banyak orang yang mengenal nama tersebut, namun Yuka telah mencuri perhatian jutaan orang yang ada di seluruh dunia. Di tengah lautan konten yang disajikan di YouTube, Yuka tampil beda dengan menonjolkan kontennya di bidang kuliner. Konten kuliner yang disajikan oleh Yuka ini memiliki keunikan yaitu ia bisa makan-makanan dengan jumlah porsi yang tidak wajar alias dengan jumlah yang sangat banyak. Konten seperti inilah yang biasa dikenal dengan konten “Mukbang”
Disela-sela ia menyantap makanannya, Yuka selalu berinteraksi dengan para audiencenya melalui topik obrolan yang menarik, ekspresi wajah, gestur tubuh, dan sering kali ia memasukan footage atau elemen editing video yang menarik dan lucu sehingga membuat audiencenya terasa akrab dengan Yuka. Yuk kita ulik kisah di balik konten YouTube milik Yuka Kinoshita dan bagaimana analisisnya terhadap Teori Dramaturgi!
Video Mukbang Yuka Kinoshita" />
Siapa sih Yuka Kinoshita itu?
Yuka Kinoshita adalah seorang YouTuber asal negeri tirai bambu, alias Jepang. Yuka dikenal dengan konten videonya yang unik yaitu mukbang dengan makanan-makanan yang menarik dan menggugah selera. Lahir pada tanggal 4 Februari 1985 dan memiliki tubuh mungil, namun siapa sangka kalau tubuh mungilnya itu memiliki kemampuan untuk makan dengan porsi yang sangat besar.
Yuka telah berhasil menarik perhatian jutaan orang yang ada di seluruh dunia dengan kemampuannya menyantap makanan dengan porsi raksasa. Dalam karis menjadi seorang YouTuber mukbang, Yuka telah mencapai berbagai pencapaian yang sangat mengesankan serta ia telah meraih popularitasnya di kancah internasional.
Studi Kasus Teori Dramaturgi Terhadap Konten Yuka Kinoshita
Bagaimana Yuka Kinoshita dapat menarik perhatian jutaan orang padahal kontennya hanya menyajikan konten video ketika sedang menyantap makanan dalam jumlah yang tidak masuk akal? Yuka merupakan seseorang yang dapat menjadi contoh menarik untuk dianalisis dalam konteks teori Dramaturgi. Teori ini menjelaskan tentang kehidupan sosial sebagai sebuah drama, di mana individu memiliki peran sebagai seorang aktor di atas panggung Teori ini dikemukakan oleh Erving Goffman
Dalam konteks konten mukbang Yuka Kinoshita, teori dramaturgi ini dapat diterapkan dengan cara:
- Peran dan identitas : Yuka memiliki peran karakter yang unik. Dia membangun identitasnya melalui cara ia menyantap makanan dengan unik
- Panggung dan Setting : setiap video mukbang yang diunggahnya, Dia menampilkan visualisasi makanannya sehingga setting yang ia rancang memberikan kesan dramatisasi
- Keterlibatan Audience : Yuka seringkali berinteraksi dengan audiencenya melalui kolom komentar, tantangan makan, atau reaksi terhadap makanan yang ia makan. sehingga hal ini dapat menciptakan ikatan emosional yuka dengan para audiencenya
- Dramatisasi Konflik : Ketegangan tercipta ketika Yuka mengalami kesulitan ketika memasak makanan atau bahkan memakan makananan yang dirasa memiliki rasa yang kurang cocok dengan seleranya
Mukbang adalah bentuk konten yang methodical dan terstruktur layaknya sebuah pertunjukan drama sederhana. Di dalam setiap video yang diunggah oleh Yuka Kinoshita, terdapat karakter yang dirancang dengan cermat sehingga memunculkan karakter khas dari konten Yuka. Dalam konteks mukbang, Yuka berperan sebagai karakter karakter tunggal yang merekam dirinya sendiri ketika sedang menyantap makanan dengan gaya yang menggoda serta menghibur.
Video Mukbang Yuka Kinoshita" />
Fenomena Mukbang dan Pengaruh Yuka Kinoshita
Fenomena mukang yang dipopulerkan oleh Yuka Kinoshita sangat memiliki dampak yang luar biasa bagi perkontenan di YouTube. Bagaimana tidak, semenjak populernya konten mukbang ini, muncul ribuan video di saluran YouTube dengan konten mukbang dan dengan jumlah penonton yang terus meningkat. Hal ini membuat Yuka menjadi sosok yang berpengaruh dalam dunia mukbang. Banyak orang yang merasa kagum dengan Yuka atas kemampuannya untuk menyantap makanan dengan jumlah yang tidak sedikit itu, sehingga membuat banyak orang tertantang untuk mencoba apa yang Yuka lakukan.
Tak hanya itu, sektor industri kuliner kini juga telah terpengaruh oleh adanya fenomena mukbang ini. Mereka menyadari jika fenomena ini memiliki potensi marketing yang dapat mereka gunakan untuk bekerjasama dengan YouTuber mukbang seperti Yuka Kinoshita ataupun YouTuber mukbang lainnya.
Restoran, merek makanan, serta produsen makanan melihat Yuka sebagai seorang influencer yang mampu menarik minat khalayak luas. Beriringan dengan itu, Yuka juga dapat memanfaatkan kesempatan tersebut untuk meraih keuntungan finansial dengan melalui endorsement dan kerjasama dengan Company FnB
Kesimpulan
Dengan mengaitkan konten mukbang milik Yuka Kinoshita dengan teori dramaturgi, kita dapat memperoleh insight yang menarik tentang bagaimana Yuka dapat memainkan peran yang dramatis dalam kontennya sendiri.
Dalam setiap makanan yang disajikan, Yuka tidak hanya menjadi “Penyantap makanan” saja, tetapi ia juga menjadi seorang aktor yang memainkan perannya dengan cermat, membangun panggung visual yang menarik perhatian, keterikatan emosional dengan cara berinteraksi dengan audiencenya, serta menciptakan momen dramatis yang memikat. Oleh karena itu, Yuka Kinoshita bukan hanya menjadi figur yang menarik dalam dunia mukbang, tetapi juga menerapkan prinsip-prinsip teori dramaturgi untuk menciptakan konten yang menarik serta berkesan bagi banyak orang
Referensi
Supriyatman, A. T., & Nugroho, C. (2019). Analisis Resepsi Penonton Remaja Video Mukbang
Dalam Kanal Youtube" yuka Kinoshita". eProceedings of Management, 6(1).
Ardianto, Elvinaro dan Bambang Q-Aness. (2009). Filsafat Ilmu Komunikasi Bandung:
Simbiosa Rekatama Media Durham, Meenakshi Gigi & Douglas M. Kelner. (2006). Media & Cultural Studies Key Works. United Kingdom: Blackwell Publishers
Ramli, R. (2019). Dramaturgy Remaja di Media Sosial: Analysis on Youtube Dramaturgy in
Social Media. Journal of Techno-Social, 11(2), 37-46.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
