Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Ulfa Ikmalia

Perbedaan PR dan E-PR

Eduaksi | Tuesday, 04 Jan 2022, 15:25 WIB
Pengertian PR adalah: Interaksi dan menciptakan opini publik sebagai masukan yang menguntungkan kedua belah pihak, dan merupakan profesi yang sangat penting dalam bidangnya karena merupakan yang sangat penting dalam mengelola faktor profesional secara tepat dan terus menerus karena humas merupakan kegiatan hidup organisasi yang bersangkutan.

Tujuan PR adalah sebagai berikut:

1. Menumbuhkembangkan citra perusahaan yang positif untuk publik eksternal atau masyarakat dan konsumen.

2. Mendorong tercapainya saling pengertian antara publik sasaran dengan perusahaan.

3. Mengembangkan sinergi fungsi pemasaran dengan humas.

4. Efektif dalam membangun pengenalan merek dan pengetahuan merek.

5. Mendukung bauran pemasaran.

Pengertian E-PR sendiri berasal dari kata E yang artinya electronic sama dengan E before kata mail or commerce yang mengacu pada media elektronik internet.

P adalah Public tidak pada publik tetapi pada konsumen juga tidak mengacu pada satu jenis pasar konsumen namun berbagai pasar atau audiens publik.

R adalah Hubungan merupakan hubungan yang harus dipupuk antara pasar dan bisnis.

Pengertian E-PR secara singkat dapat diartikan sebagai Kegiatan kehumasan yang dilakukan di dunia Internet. Seluruh kegiatan kehumasan dapat dilakukan di internet dari mulai melakukan kegiatan publikasi sampai melakukan manajemen hubungan pelanggan. E-PR adalah penerapan dari perangkat ICT (Information and Communication Technologies) untuk keperluan PR. Dunia yang ditenggarai oleh Internet, di mana setiap aktivitas secara langsung atau tidak langsung ditenggarai oleh Internet, karena itu setiap bentuk aktivitas PR semakin membutuhkan satu atau lebih TIK.

Hal ini berarti bahwa setiap praktisi PR perlu memiliki perangkat TIK dan keterampilan dalam menggunakannya, dan tentu saja dalam hal ini tanpa kegiatan PR TIK mereka tidak akan efektif. Pada prinsipnya untuk menggunakan perangkat tersebut tidak diperlukan suatu keahlian atau learning curve yang tinggi.

E-PR adalah satu-satunya cara untuk membangun citra/reputasi di dunia yang tidak kasat mata yaitu dunia maya mengingat internet menghadirkan dunia maya di samping dunia nyata, demikian yang dikatakan oleh David Phillips, penulis dari buku terkenal yang berjudul Online Public Relations , Sewaktu mendefinisikan E-PR dalam beberapa pengertian.

E-Public Relations Sebagai Sebuah Kampanye PR

Kegiatan PR bisa lebih fleksibel dari yang dilakukan di dunia nyata, ketika program kehumasan mengeluarkan biaya hampir ratusan juta dalam sebuah perusahaan besar, jika program tersebut dilakukan melalui Internet akan jauh lebih murah.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image