Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image mashabibi

Tips Internetan Irit Kuota

Teknologi | Thursday, 30 Nov 2023, 20:56 WIB

Internet merupakan salah satu kebutuhan penting di era digital saat ini. Dengan internet, kita bisa mengakses berbagai informasi, hiburan, komunikasi, dan layanan online dengan mudah dan cepat. Namun, untuk menikmati internet, kita membutuhkan kuota data yang cukup besar.

Kuota data adalah jumlah data yang bisa kita gunakan untuk mengakses internet melalui jaringan seluler atau wifi. Kuota data biasanya dibeli dengan harga tertentu, tergantung dari provider atau penyedia layanan internet yang kita gunakan.

Namun, tidak jarang kita merasa kuota data yang kita beli cepat habis atau tidak sesuai dengan kebutuhan kita.

Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti penggunaan aplikasi yang boros data, update sistem atau aplikasi yang otomatis, iklan yang muncul saat browsing, atau kualitas jaringan yang kurang baik.

Jika kuota data kita habis, maka kita tidak bisa mengakses internet lagi, kecuali jika kita membeli kuota data tambahan atau mencari wifi gratis.

Untuk mengatasi masalah ini, kita perlu menghemat penggunaan kuota data kita agar bisa internetan lebih lama dan lebih hemat. Ada beberapa tips yang bisa kita lakukan untuk menghemat kuota data, antara lain:

1. Gunakan wifi gratis

Ini adalah cara paling mudah dan paling murah untuk menghemat kuota data. Kita bisa mencari wifi gratis di tempat-tempat umum, seperti kantor, kampus, sekolah, mall, restoran, atau kafe.

Kita bisa menggunakan wifi gratis untuk mengakses internet, terutama untuk aktivitas yang membutuhkan data yang besar, seperti streaming video, download file, atau update sistem atau aplikasi.

Namun, kita harus berhati-hati dengan keamanan wifi gratis, karena bisa saja ada hacker atau malware yang mencuri data kita.

Baca Juga: Tips Mempercepat Koneksi Internet di Rumah atau Kantor

2. Batasi penggunaan data di latar belakang

Banyak aplikasi yang berjalan di latar belakang tanpa kita sadari, yang bisa menyedot kuota data kita.

Aplikasi-aplikasi ini biasanya melakukan sinkronisasi, update, atau notifikasi secara otomatis. Untuk menghemat kuota data, kita bisa membatasi penggunaan data di latar belakang dengan cara masuk ke pengaturan data pada smartphone kita, kemudian pilih aplikasi yang ingin kita batasi, dan aktifkan opsi batasi data latar belakang atau restrict background data¹.

3. Gunakan browser yang hemat data

Browser adalah aplikasi yang digunakan untuk mengakses internet, seperti Google Chrome, Opera, atau Firefox.

Browser yang hemat data adalah browser yang memiliki fitur untuk mengompres data yang kita terima atau kirim saat browsing, sehingga mengurangi penggunaan kuota data.

Salah satu browser yang hemat data adalah Opera Mini, yang bisa menghemat data hingga 80%². Untuk mengaktifkan fitur hemat data pada Opera Mini, kita bisa masuk ke menu pengaturan, kemudian pilih data saver, dan aktifkan data saver.

4. Nonaktifkan update otomatis

Update otomatis adalah proses pembaruan sistem atau aplikasi yang dilakukan secara otomatis tanpa perlu kita setujui. Update otomatis bisa menghabiskan kuota data kita, terutama jika update yang dilakukan memiliki ukuran file yang besar.

Untuk menghemat kuota data, kita bisa nonaktifkan update otomatis dengan cara masuk ke pengaturan sistem atau aplikasi pada smartphone kita, kemudian pilih update, dan nonaktifkan opsi update otomatis atau auto-update.

5. Gunakan mode hemat data

Mode hemat data adalah fitur yang ada pada beberapa aplikasi, seperti YouTube, Instagram, atau Spotify, yang bisa mengurangi kualitas gambar, video, atau audio yang kita tonton atau dengarkan, sehingga menghemat kuota data.

Untuk mengaktifkan mode hemat data pada aplikasi-aplikasi tersebut, kita bisa masuk ke menu pengaturan pada aplikasi, kemudian pilih mode hemat data, dan aktifkan mode hemat data.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image