Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Muhammad faiq

Hukum Itu Adil, Apakah yang Dinamakan Keadilan?

Politik | Saturday, 25 Nov 2023, 06:46 WIB

Hukum itu adalah segala macam aturan yang bersifat mengikat untuk mengatur tata tertib kehidupan masyarakat yang dibuat oleh lembaga yang berwenang dan memiliki sanksi bagi yang melanggarnya. Di dalam hukum ada yang namanya keadilan, namun sayang tidak semua orang faham akan makna keadilan tersebut, baik itu masyarakat sipil bahkan terkadang pejabat pemerintah pun tidak faham akan arti keadilan.

Di Indonesia keadilan sering sekali di demo oleh masyarakat, dikarenakan perbuatan pemerintah atau pemegang kekuasaan hukum yang dianggap tidak memahami keadilan. Dan masyarakat pun juga harus memahami akan makna keadilan tersebut. Jadi, keadilan itu adalah bukan menetapkan semua orang harus sama, akan tetapi keadilan itu adalah menempatkan sesuatu pada tempatnya pada porsinya masing-masing berdasarkan kemampuan dan kepantasan nya.

Jika keadilan itu harus menetapkan semua orang itu sama rata maka secara tidak langsung kita telah berbuat zalim. Seperti contohnya ada suatu keluarga suami, istri, dan anaknya, kemudian anak yang pertama kuliah, anak yang kedua SMA, dan anak ketiga masi SD. Ketika anaknya ingin pergi ke sekolah bagaimana dengan uang jajan mereka? Apakah seorang ayahnya harus menetapkan semua anak mendapatkan uang jajan yang nilainya sama? Tentu tidak, uang jajan anak kuliah, SMA, dan SD itu pasti tidak akan bisa disama ratakan. Jika kita berbuat hal tersebut, maka kita secara tidak langsung telah berbuat zalim, dan pasti itu akan dimintai pertanggungjawaban nanti dihadapan allah SWT.

https://www.pexels.com/id-id/foto/timbangan-keadilan-dan-palu-di-permukaan-kayu-5668882/ foto oleh sora shimazaki

Begitulah gambaran keadilan yang harus diterapkan oleh pemerintah yang berwenang, hukum itu tidak harus menyama ratakan dan menetapkan sama. Hukuman maling ayam dengan hukuman maling duit rakyat itu tidak bisa disamakan, apalagi jika hukuman maling ayam lima tahun tapi maling duit rakyat cuma setahun dan dikurangi malah. Betapa dahsyat dan kejamnya manusia jika berlaku zalim baik atas dirinya maupun orang lain.

Maka hukum itu harus adil dengan mempertimbangkan ke maslahatan banyak orang, bukan karena keegoisan diri sendiri dan lain sebagainya. Sebagai seorang pemegang kekuasaan hukum alangkah baiknya untuk berlaku adil dan bijaksana dalam memutuskan suatu perkara. Jangan pilih pilih orang jika dalam persidangan, karena segala macam perbuatan kita dan tingkah laku kita itu pasti ada balasannya dan akan dimintai pertanggungjawaban nantinya dihadapan Alloh SWT. Apa yang harus kita banggakan di dunia ini jika pada akhirnya kita menjadi tanah yang di injek injek. Ingatlah bahwa kekuasaan, kekayaan, dan pangkat itu hanyalah titipan semata, jangan terlena oleh nikmat nya dunia. اليس الله باحكم الحكمين

(Maka bukankah allah itu adalah hakim yang paling bijaksana)

Wallahu 'alam bishowab...

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image