Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image rifa mardhiyyah

Efektivitas Mengajarkan Sejarah Kebudayaan Islam

Sekolah | Friday, 17 Nov 2023, 17:36 WIB

Pentingnya mengajarkan sejarah kebudayaan Islam dalam kurikulum merdeka adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang warisan budaya dan sejarah Islam yang kaya. Dengan mempelajari sejarah kebudayaan Islam, siswa dapat memahami perkembangan agama Islam, nilai-nilai yang dianut, serta kontribusi besar yang diberikan oleh peradaban Islam dalam berbagai bidang seperti sains, seni, dan filsafat.

Mengajarkan sejarah kebudayaan Islam juga dapat membantu mempromosikan toleransi antaragama dan memecahkan stereotip negatif yang seringkali terkait dengan agama Islam. Melalui pemahaman yang lebih baik tentang budaya Islam, siswa dapat menghargai perbedaan dan membangun hubungan yang lebih harmonis antara umat beragama.

Selain itu, mempelajari sejarah kebudayaan Islam juga dapat memberikan siswa wawasan yang lebih luas tentang sejarah dunia. Islam telah mempengaruhi peradaban global selama berabad-abad, dan memahami akar sejarah ini akan membantu siswa memahami konteks sejarah yang lebih luas dan hubungan antara peradaban dunia.

Dalam mengajarkan sejarah kebudayaan Islam, penting untuk menggunakan pendekatan yang inklusif dan akurat. Materi pembelajaran harus mencakup berbagai aspek kebudayaan Islam, seperti seni, arsitektur, sastra, dan tradisi keagamaan. Selain itu, penting juga untuk menghadirkan narasi yang seimbang dan objektif, menghindari bias atau stereotip yang tidak akurat.

Dalam pembelajaran ini harus memakai inovasi yang asyik dan menyenangkan agar diminati. Beragam cara menarik untuk pembelajaran sejarah ini seperti, menonton dokumenter atau film bertemakan sejarah, membuat suatu project vlog atau membuat drama yang diperagakan oleh peserta didik, dan bisa berbentuk permainan seperti halnya tts. Dengan hal diatas siswa lebih aktif dan semua anggota bekerja tidak hanya otaknya namun raga nya pun ikut bergerak dan dipakai.

Tetapi ada beberapa hal diatas yang membutuhkan waktu yang lumayan. Maka dari itu pengajar sejarah diharapkan dapat menceritakan secara rinci sejarah dengan intonasi dan ekspresi yang variatif agar mempersingkat waktu untuk berjalannya mata pelajaran.

Dengan mengajarkan sejarah budaya Islam dalam kurikulum merdeka, kita dapat menciptakan generasi yang lebih berpengetahuan, toleran, dan mampu menghargai keragaman budaya di Indonesia dan di seluruh dunia.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image