Yohanes Saut Marcellyno
Terkadang, Keputusan yang Berisiko Perlu Diambil
Bisnis | 2023-11-01 10:50:58Sebelum mendalami pernyataan diatas, perlu untuk kita memulai dan memahami konteks terlebih dahulu. Sebelum membangun Amazon, Jeff Bezos sudah memiliki karir yang mapan. Jeff sudah bekerja di suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang investasi dan menjabat sebagai SVP. Ketika itu, Jeff menyampaikan kepada atasannya bahwa dia ingin untuk membuat online store yang menjual buku. Melihat hal itu, bosnya terlihat kaget dengan keputusan yang diambil olehnya bahkan sempat merespon dengan cukup keras bahwa persepsi bosnya menyatakan Jeff sudah memiliki pekerjaan yang baik saat ini. Untuk itu, bosnya memberikan waktu terlebih dahulu untuk Jeff memikirkan keputusannya yang akan diambil. Kemudian, Jeff mulai meluangkan waktu yang disarankan oleh bosnya untuk merenungkan keputusannya. Saat itu pertengahan tahun, jadi berhenti dari pekerjaannya sekarang berarti melepaskan bonus tahunannya. Namun, bagaimana jika itu adalah waktu terbaik untuk terjun ke penjualan online sebelum pasar menjadi jenuh?
Regret Minimization Framework
Regret Minimization Framework merupakan suatu metode membuat keputusan besar dengan fokus pada bagaimana perasaan kita tentang keputusan itu di masa yang akan datang. Sederhananya, seperti, “Dalam X tahun, apakah saya akan menyesal jika tidak melakukan ini?”
Model ini memandu proses pengambilan keputusan seseorang untuk memastikan pilihan akhir mereka didukung dengan pengetahuan bahwa pertimbangan komprehensif telah diterapkan pada semua pilihan yang ada. Sulit untuk membantah hasil suatu keputusan setelah melakukan upayasebanyak ini, apa pun hasil yang mungkin dihasilkan dari keputusan tersebut.
Jika Anda langsung mengambil keputusan, Anda hanya berfokus pada hasil potensial dari keputusan Anda daripada menantang proses Anda untuk mencapai kesimpulan tersebut.Tanpa mengikuti model mentalnya, Jeff mungkin terjebakpada beberapa detail kecil dari pilihannya, seperti konsekuensi jangka pendek dari pelepasan bonus tahunannya. Namun, ketika dia memproyeksikan dirinya ke masa depan dan melihat kembali keputusan ini dengan perspektif baru, faktor kebingungan tersebut menjadi tidak relevan.
Buah Dari Penerapan Regret Minimization Framework bagi Jeff Bezos
Framework ini yang membuat Jeff yakin untuk keluar daripekerjaan dan membangun Amazon. Dan berikut salah satujawaban dari Jeff Bezos
Kenapa ini efektif?
1.Jadi paham konsekuensi jangka panjangnya
Dimana terkadang, pilihan bagus menakutkan di jangkapendek, tapi bernilai di jangka Panjang
2.Mendekatkan kelong term goals
Dimana kita akan memasuki pertimbangan gambaranidela hidup di masa depan
Lalu, Bagaimana Cara Menerapkan Framework Ini?
1.Proyeksikan diri di masatua
2.Membayangkan bagaimana perasaan kita jika tidak mengambil keputusan tersebut
Saat-saat di mana kita mungkin akan banyak memikirkan penyesalan dalam hidup
Apakah akan cenderung menyesal atau justru sebaliknya?
3.Gambarkan konsekuensi jangka pendek dan jangka Panjang
Disini akan semakin terlihat apakah keputusan itu worth it untuk diambil atau tidak
4.Buat keputusan
5.Take action
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
