Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image dy

Inhaler Xphyllum Nanospray: Inovasi Baru untuk Menyembuhkan Gejala Asma

Teknologi | Thursday, 12 Oct 2023, 13:12 WIB
Mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) membuat Xphyllum Nanospray Inhaler dengan ekstrak daun wijaya kusuma sebagai bahan utama.

Asma merupakan penyakit kronis yang memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia. Jutaan orang, termasuk anak-anak dan orang dewasa menderita penyakit ini. Gejala asma seperti sesak napas, batuk, dan nyeri dada dapat mengganggu kualitas hidup seseorang. Meskipun berbagai obat dan terapi telah tersedia, pencarian terus berlanjut untuk menemukan solusi yang lebih aman dan alami. Berbagai macam obat memiliki efek samping yang signifikan dan tidak efektif dalam beberapa kasus.

Permasalahan ini menjadi latar belakang Tim PKM-K dari Universitas Brawijaya dengan anggota Atmadani Rahayu Fakhrunnisa, Husnul Khatimah, Retria Nariswari Laksitawati, Goldya Nailah Renindra, dan Nur Fatkhul Jannah dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam di bawah bimbingan Ibu Dr.Dra.Ani Budi Astuti,M.SI menciptakan solusi baru dengan mengembangkan produk Xphyllum sebagai langkah positif dalam mengatasi tantangan perawatan asma.

Xphyllum Nanospray Inhaler merupakan inovasi terbaru dalam pengobatan asma yang mengandalkan ekstrak daun wijaya kusuma sebagai bahan utamanya.

"Produk ini menggabungkan teknologi nanospray yang canggih dengan manfaat alami dari daun wijaya kusuma untuk memberikan pengalaman perawatan yang lebih baik bagi penderita asma," jelas Atmadani

Kemajuan dalam teknologi aerosol dan pengiriman obat telah membuka pintu untuk pengembangan produk yang dapat menghasilkan partikel yang sangat kecil. Ini memungkinkan obat lebih mudah mencapai area dalam saluran pernapasan dan memberikan efek yang lebih cepat dan efektif.

Daun wijaya kusuma dikenal memiliki sifat antiinflamasi dan dapat mengurangi peradangan di saluran pernapasan, membantu melonggarkan bronkus yang menyempit, dan memfasilitasi pernapasan yang lebih mudah. Ekstrak daun ini mampu mengoptimalisasi aktivitas inflamasi dalam tubuh.

"Hal ini merupakan cara alami untuk mengatasi gejala asma tanpa ketergantungan pada obat-obatan kimia yang mungkin memiliki efek samping negatif," tambah Atmadani

Penggunaan esktrak daun wijaya kusuma juga memungkinkan Xphyllum menjadi nanospray inhaler yang ramah lingkungan. Tanaman wijaya kusuma dapat ditanam dan dipanen dengan berkelanjutan serta mudah didapatkan di wilayah Indonesia.

Xphyllum Nanospray Inhaler ini memiliki keunggulan, yakni menggunakan bahan alami, penggunaan alat yang mudah, teknologi nanospray yang mengasilkan partikel kecil sehingga memberikan efek terapeutik yang lebih efektif dan cepat, dan tanpa efek samping yang berbahaya.

Sebagai produk yang ramah lingkungan dan inovatif, Xphyllum Nanospray Inhaler mungkin menjadi tonggak penting dalam perawatan asma modern. Tetap konsultasikan dengan dokter sebelum memulai penggunaan produk ini untuk memastikan sesuai dengan kebutuhan perawatan penderita.

"Kami berharap Xphyllum dapat membantu mengurangi gejala untuk penderita penyakit asma serta menjadi solusi darurat yang andal ketika dibutuhkan," ucap Atmadani

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image