Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Shafiyatun Faizah

Perpustakaan Alexandria memberikan 70 bukunya ke Perpustakaan Nasional Peru

Sastra | 2023-10-11 18:58:56
sumber : Musthafa Tahir

Pada tanggal 10 Oktober 2023, Perpustakaan Alexandria telah memberikan 70 bukunya yang berhubungan dengan sejarah dan karakteristik Mesir yang paling menonjol ke Perpustakaan Nasional Peru. Hal ini terjadi pada upacara peresmian yang diselenggarakan oleh Perpustakaan Alexandria. Dr. Ahmad Zayid yang merupakan seorang direktur Perpustakaan Alexandria menyerahkan publikasi tersebut kepada Duta Besar Peru di Khairo yaitu Jose Jesus Guillermo Betancourt Rivera.

Pada upacara tersebut, Ahmad Zayid mengatakan bahwa Perpustakaan Alexandria tertarik untuk bekerja sama di semua bidang budaya dengan negara Peru dan siap menerima menjadi tuan rumah di acara budaya apapun dari Peru.

Zayid juga mengatakan perpustakaan bangunan budaya global yang bertujuan untuk membangkitkan kembali pengetahuan pada budaya khususnya di cekungan Mediterania dan negara-negara di dunia pada umumnya. Oleh karena itu, perpustakaan ingin mengkonsolidasikan hubungan budayanya dengan semua institusi.

Sementara itu, Bapak Jose berterima kasih kepada Perpustakaan Alexandria atas nama pemerintah Peru karena telah memberikan publikasinya ke Perpustakaan Nasional Peru. Beliau juga mengatakan bahwa mereka berharap dapat mengadakan acara kebudayaan dan bekerja sama dengan Perpustakaan Alexandria dan menyatakan bahwa pemberian tersebut akan berguna bagi masyarakat Peru untuk belajar tentang peradaban Mesir saat ini melalui publikasi ini.

Diulas dari berita berbahasa arab di bawabah al-ahram pada hari Selasa 10 Oktober 2023 pukul 19.20, Musthafa tahir.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image