Shaafiyah Nuur Shafaa

    FOLLOW  

Homeschooling Kak Seto Hadir Sebagai Solusi Pendidikan dalam Mendukung Minat dan Bakat Anak

Pendidikan dan Literasi | Tuesday, 19 Sep 2023, 08:48 WIB

Minat merupakan ketertarikan seseorang terhadap suatu bidang, aktivitas, atau topik tertentu. Hal ini merupakan dorongan internal yang mendukung individu dalam mengejar atau belajar lebih dalam tentang sesuatu yang mereka sukai atau nikmati. Minat dapat berasal dari bidang akademik maupun non-akademik yang sangat bervariasi meliputi minat dalam seni, musik, olahraga, matematika, ilmu pengetahuan alam atau teknologi, maupun sastra. Sementara bakat merupakan kemampuan atau potensi alami yang dimiliki seseorang dalam melakukan aktivitas dan seringkali muncul sebagai hasil gabungan dari minat, latihan, dan ketekunan dalam suatu bidang.

Setiap anak memiliki keunikan masing-masing dan berbeda satu dengan yang lainnya, khususnya pada minat dan bakat mereka. Sehingga penting bagi orang tua untuk memberikan pendidikan yang dapat mendukung minat dan bakat anak. Salah satu solusi pendidikan yang semakin marak belakangan ini adalah homeschooling. Kak Seto, seorang psikolog anak terkenal di Indonesia mendirikan Homeschooling Kak Seto sebagai solusi pendidikan dalam mendukung minat dan bakat pada anak-anak. Ia percaya bahwa setiap anak memiliki potensi unik yang perlu ditemukan dan disempurnakan melalui pendidikan yang sesuai.

Salah satu keunggulan utama homeschooling yaitu adanya pendekatan personal yang diberikan kepada setiap anak. Sebab, setiap anak mempunyai kecepatan belajar yang berbeda-beda, sehingga homeschooling menghadirkan program kegiatan belajar mengajar atau KBM yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing anak. Dengan begitu, minat dan bakat anak dapat ditemukan dan diperkuat dengan lebih terarah. Homeschooling juga memberikan fleksibilitas yang tinggi dalam menentukan jadwal dan metode pembelajaran, sehingga anak-anak dapat melaksanakan KBM sesuai dengan waktu dan gaya belajar mereka. Hal ini dapat memfokuskan mereka pada minat dan bakat tertentu tanpa hambatan yang mungkin disebabkan oleh jadwal sekolah formal yang padat.

Dengan adanya homeschooling, anak-anak memiliki spare waktu untuk mengembangkan minat dan bakat mereka di luar kurikulum sekolah. Sehingga mereka dapat melakukan berbagai kegiatan yang menjadi minat dan bakat mereka seperti pada bidang seni, musik, olahraga, bahasa, dan lain sebagainya. Mereka juga dapat menciptakan proyek atau karya menggunakan kreativitas mereka sendiri yang dapat membantu mereka mengembangkan diri menjadi individu yang mandiri dan berbakat. Tak hanya itu, kualitas hubungan keluarga juga menjadi aspek utama dalam program homeschooling, dimana anak-anak memiliki waktu yang lebih banyak dengan orang tua mereka, dan waktu tersebut dapat dimanfaatkan untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman. Dalam homeschooling, orang tua juga menjadi pengawas langsung terhadap perkembangan anak-anak mereka, sehingga dapat lebih mudah mendeteksi dan mendukung potensi minat dan bakat anak secara lebih dalam.

Dengan begitu, untuk para orang tua yang ingin mendukung anak dalam mengembangkan minat dan bakat mereka, dapat memberikan solusi pendidikan yang efektif, menarik, dan memiliki banyak keunggulan. Namun, penting untuk diingat bahwa homeschooling membutuhkan komitmen tinggi dari orang tua dan peserta didik, sehingga dibutuhkan perencanaan yang baik dan dukungan yang cukup.