Bagikan 6.000 Ton Beras ke 613.000 Keluarga, Bulog Cirebon Pastikan Stok Aman
Info Terkini | Sunday, 10 Sep 2023, 20:38 WIB
RETIZEN - Termasuk Cirebon, harga beras mengalami kenaikan disejumlah daerah di Indonesia. Guna menekan hal tersebut, Pemerintah melakukan upaya yang salah satunya dengan mengadakan program penyaluran bantuan bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Guna mengantisipasi terjadinya lonjakan harga, Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon akan menyalurkan bantuan beras medium untuk ribuan KPM yang ada di wilayah kerjanya.
Adapun wilayah kerja Perum Bulog Cirebon meliputi, Kota dan Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka, dan Kabupaten Kuningan.
"Rencananya kami akan memberikan bantuan 6 ribu ton beras untuk 613ribu KPM yang ada di wilayah kerja kami," kata Pimpinan Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon Imam Firdaus Jamal saat ditemui, Kamis (07/09/2023).
Alumni Institut Pertanian Bogor (IPB) ini menyebut, angka tersebut ialah alokasi selama satu bulan. Program tersebut akan dimulai bulan September sampai November dengan alokasi 18 ribu ton beras. "Nantinya, KPM yang ada di wilayah kerja kami itu akan menerima 10 Kg beras setiap bulannya selama 3 bulan," sebutnya.
Terkait mekanisme pembagiannya, Kabulog menjelaskan akan melibatkan sejumlah instansi terutama Kantor Pos. Meskipun nantinya dibagikan dengan keterlibatan Kantor Pos, jenis bantuan ini berbeda dengan Bantuan Bahan Pangan Non Tunai (BPNT).
Disinggung mengenai jumlah beras yang ada di Bulog Cirebon, Dirinya memastikan ketersediaan dari sejumlah gudang Bulog Cirebon hingga akhir tahun. Terlebih, ada beberapa area sawah akan melakukan panen dalam waktu dekat. Hal itulah yang kemudian menjadi tambahan serapan beras Bulog Cirebon.
"Sampai akhir tahun nanti, stoknya masih bisa mencukupi, apalagi sebentar lagi ada yang panen," katanya lagi.
Imam menegaskan, bahwa jenis bantuan ini berbeda dengan Bantuan Bahan Pangan Non Tunai (BPNT). Sebelumnya, mengutip dari berbagai sumber, Presiden Joko Widodo memberikan arahan kepada Bulog untuk menggelontorkan bantuan berupa pembagian beras.
Menyikapi gejolak harga beras di pasar, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (Buwas), bersama Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi melakukan Sidak.
"Sidak Ketersediaan Beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) di Ritel Modern" dengan mendatangi Lottemart Wholesale Pasar Rebo, Jakarta Timur, Jumat (8/9/2023).
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
