Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Universitas Ahmad Dahlan

Tingkatkan Pemasaran Tempe Tradisional Menggunakan Digital Branding

Edukasi | Sunday, 10 Sep 2023, 11:57 WIB
KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bantu branding UMKM tempe tradisional di Padukuhan Soronanggan, Kulon Progo (Dok. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 111 Unit VI.C.2 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah mengadakan kunjungan ke Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pembuatan tempe tradisional milik Mbah Larah di Padukuhan Soronanggan, Jatisarono, Nanggulan, Kulon Progo. Kunjungan ini merupakan bagian dari program kerja tematik yang bertujuan untuk meningkatkan branding UMKM di Dukuh Soronanggan. Acara ini berlangsung pada Rabu, 30 Agustus 2023.

Mbah Larah adalah satu-satunya produsen tempe tradisional di Dukuh Soronanggan. Ia telah mengelola usaha pembuatan tempe tradisional selama lebih dari 20 tahun dan masih beroperasi hingga saat ini. Namun, selain usia Mbah Larah yang sudah sepuh, pelanggannya juga cukup terbatas. Sehingga ia hanya memproduksi sekitar 10 kilogram dalam sehari.

Hal inilah yang mendorong mahasiswa KKN UAD untuk meningkatkan penjualan tempe tradisional dengan memanfaatkan digital marketing sebagai strategi pemasaran baru bagi pelaku UMKM tempe di Dukuh Soronanggan. Pendekatan ini pun dilakukan secara bertahap.

Kunjungan pertama melibatkan observasi dan partisipasi dalam proses pembuatan tempe tradisional, disertai dengan siaran langsung di Instagram untuk memperkenalkan tempe tradisional Mbah Larah sebagai produk unggulan Dukuh Soronanggan. Kemudian, pada kunjungan kedua, mahasiswa KKN mulai menjalankan program dengan pembuatan video promosi UMKM tempe tradisional Mbah Larah untuk disebarluaskan melalui media sosial seperti YouTube dan Instagram. Upaya ini bertujuan untuk mengatasi keterbatasan sistem penjualan tradisional dan mencapai target pasar yang lebih luas, terlebih pembuat tempe tradisional seperti ini sudah jarang ditemukan.

“Agar semua orang tahu kalau di Padukuhan Soronanggan ada penjual tempe tradisional, kami membuatkan konten berupa foto dan video produk yang menarik kemudian disebarluaskan melalui media Youtube dan Instagram.” ujar Ayu, salah satu anggota KKN Unit VI.C.2, pada Kamis, (31-8-2023).

Melalui program kerja ini, mahasiswa KKN berharap dapat meningkatkan perekonomian di Padukuhan Soronanggan, khususnya bagi pelaku UMKM. Selain itu, dapat memberikan contoh bagi pelaku UMKM lain untuk memanfaatkan media digital dalam pemasaran produk. (Doc/Diah)

uad.ac.id

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image