Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Universitas Ahmad Dahlan

Membuat Es Kuwut dari Timun

Edukasi | Sunday, 10 Sep 2023, 09:10 WIB
Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) beri pelatihan pembuatan es kuwut dari timun (Dok. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 116 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit I.C.2 menyelenggarakan kegiatan “Pengenalan dan Pelatihan Pembuatan Es Kuwut” sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dalam upaya peningkatan usaha kecil mikro menengah (UMKM) di Desa Sambimulyo, Banyuwangi.

Pengenalan dan pelatihan tersebut dilaksanakan pada Sabtu, 26 Agustus 2023 yang diikuti oleh masyarakat di Desa Sambimulyo, baik dari Dusun Sambirejo maupun Dusun Kedungrejo. Tujuan dari diselenggarakannya pelatihan minuman es kuwut, selain untuk memanfaatkan hasil panen yang melimpah juga untuk memunculkan embrio UMKM dari masyarakat di desa tersebut. Hal itu sejalan dengan tema dari KKN Program Pemberdayaan dan Pembelajaran untuk Negeri (KKN-PPUN) di Kabupaten Banyuwangi, yaitu Peningkatan Kapasitas UMKM dan Pariwisata. Harapannya es kuwut dapat menjadi salah satu pilihan alternatif untuk dijadikan usaha masyarakat.

Melimpahnya hasil panen timun di Desa Sambimulyo dan masih minimnya inovasi dalam pengolahan terhadap timun menjadi latar belakang mahasiswa KKN tertarik untuk memperkenalkan olahan minuman es kuwut kepada masyarakat. Es yang berbahan dasar timun ini memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan, seperti menghilangkan dahaga dan dapat meredakan panas dalam karena terkandung vitamin C di dalamnya. Selain itu, proses pembuatan es kuwut mudah dilakukan dan bahan-bahannya dapat dibeli dengan harga yang terjangkau.

“Menurut saya, es kuwut ini merupakan salah satu bentuk inovasi yang sangat bagus. Dengan adanya pelatihan pembuatan es kuwut, maka masyarakat mendapat pengetahuan langsung tentang cara mengolah timun agar dapat menjadi sebuah produk yang memiliki nilai jual selain dari pemanfaatan timun untuk konsumsi ataupun dijual langsung. Menurut saya, es kuwut ini rasanya juga enak dan segar. Jadi, sangat layak untuk dikembangkan menjadi produk yang memiliki nilai ekonomis,” ujar Wahyu Gusman Wicaksono selaku Kepala Dusun Sambirejo.

Antusiasme masyarakat terhadap pelatihan juga sangat tinggi. Dapat terlihat dari respons positif yang diberikan dan masyarakat yang terlibat aktif bertanya serta diskusi pada sesi pelatihan. Mahasiswa KKN Reguler Periode 116 UAD Unit I.C.2 berharap melalui pelatihan ini mampu membangkitkan UMKM di Desa Sambimulyo. (ifah/roy)

uad.ac.id

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image