Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Gansuar Sepri

Kembangkan Potensi Desa, Tim PPKO Himasilkan IPB Lakukan Demonstrasi Pengolahan Produk Ikan

Eduaksi | Monday, 14 Aug 2023, 13:46 WIB
Sumber : Dokumentasi oleh Tim PPK Ormawa Himasilkan IPB 2023

Tim Program Penguatan Kapasitas Ormawa (PPKO) Himpunan Mahasiswa Teknologi Hasil Perikanan (Himasilkan) IPB University menyelenggarakan demonstrasi diversifikasi produk ikan lele menjadi dimsum dan pempek yang dilaksanakan di Desa Rancabungur, Bogor, Jawa Barat. Demonstrasi pengolahan produk dilakukan selama dua hari yaitu tanggal 11 dan 12 Agustus 2023.

Kegiatan demonstrasi pengolahan produk tersebut melibatkan ibu-ibu di Desa Rancabungur yang terdiri dari beberapa RW. Menurut Yuli warga RW 10, kegiatan demonstrasi pembuatan pempek dan dimsum dari ikan lele dapat menjadi produk unggulan di Desa Rancabungur.

“Acara demonstrasi pembuatan produk ini berjalan dengan lancar dan bermanfaat bagi ibu-ibu serta mudah untuk dipraktekan sehingga nantinya bisa menjadi produk unggulan lainnya” ungkap Yuli (12/08).

Kegiatan pengolahan ikan lele ini sangat cocok dengan potensi yang ada di Desa Rancabungur karena bahan baku berupa ikan lele yang mudah didapatkan. Selain itu, terdapat Kelompok Wanita Tani (KWT) yang sudah bergerak di bidang pengolahan dan pemasaran produk sehingga antusias masyarakat dalam mengikuti kegiatan terbilang tinggi.

Annisa Rahmadanti selaku Sekretaris umum Himasilkan mengungkapkan bahwa antusias ibu-ibu dalam demonstrasi terbilang tinggi dan aktif. Annisa juga mengungkapkan pembuatan produk ini dapat menjadi potensial karena bahan baku ikan lele yang mudah ditemukan serta dengan harga yang murah. “Kegiatan demonstrasi pengolahan ikan lele menjadi pempek dan dimsum ini sangat bermanfaat bagi ibu-ibu Desa Rancabungur dimana pengetahuan terkait cara pembuatan pempek dan dimsum ini tergolong sedikit yang mengetahuinya. Selain itu, pemanfaatan ikan lele yang melimpah dengan harga yang cenderung murah dapat dijadikan sebagai nilai tambah dalam pengadaan bahan baku" Ungkap Annisa (12/08).

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image