Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Mas Andre Hariyanto

Tahun Baru, Sekda D.I Yogyakarta Antisipasi klaster Covid-19

Info Terkini | 2021-12-28 15:24:31
Foto: Pemerintah Daerah (Pemda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan menutup akses alun-alun demi mencegah timbulnya klaster baru penularan Covid-19 selama libur nataru - (Mas Andre Hariyanto)

Retizen Republika, Yogyakarta – Sekda DIY (Sekretaris Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta), Kadarmanta Baskara Aji, menjelaskan pemerintah daerah DIY menutup akses alun-alun demi mencegah timbulnya klaster baru penularan Covid-19 Selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022.

Adapun penutupan tersebut dikarenakan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 66 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 pada saat Nataru 2022 sebagaimana yang diteken Mendagri Tito Karnavian.

Umumnya saat tahun baru dating di akhir tahun, tempat-tempat seperti tanah lapang dipakai (untuk menyalakan) kembang api dan tentu disitu akan menjadi pusat dan sentral berkumpulnya orang. Itu sangat rentan terjadinya klister khususnya di musim pandemi,” ucap Aji di kompleks Kepatihan, Yogyakarta belum lama ini.

Tambah Aji, “Walaupun saat ini, penambahan kasus harian Covid-19 dinilai masih terkendali, kita tetap mengimbau masyarakat agar tetap hati-hati terhadap potensi munculnya klaster Covid-19 saat Nataru.”

“Intinya kita harus hati-hati terhadap kemungkinan momentum Nataru itu akan timbul klaster-klaster. Salah satu yang diupayakan supaya tidak ada kerumunan adalah pembatasan jumlah yang hadir di satu tempat,” ujarnya.

Sebagaimana instruksi Inmendagri, kapasitas destinasi yang boleh diisi sebesar 75 persen selama Nataru. “Yang jelas kita tetap mengikuti Instruksi Mendagri terkait dengan menyikapi Nataru, jadi kita tetap memberlakukan batas jumlah wisatawan,” katanya. */Mas Andre Hariyanto

#masandrehariyanto #arcogan #taklimjurnalistik #arlearningcenter

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Komentar

Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image