Komunikasi Massa Sebagai Pranata Sosial
Eduaksi | 2023-07-01 14:09:10
A. Pengertian Komunikasi Massa dan Media Massa
Komunikasi massa memiliki peran yang sangat penting bagi mahluk sosial (manusia) dalam kehidupan, terutama di era modern ini. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi pada zaman modern ini telah membantu masyarakat untuk mengakses informasi dan komunikasi dengan sangat mudah dan cepat. Informasi dan komunikasi bisa berlangsung dimana saja dan kapan saja berkat teknologi yang sudah berkembang secara pesat.
Komunikasi Massa adalah proses penyampaian pesan dan informasi kepada komunikan atau penerima pesan yang sangat luas (banyak) melalui media massa. Ini mencakup segala bentuk komunikasi yang ditujukan untuk mencapai dan mempengaruhi audiens yang besar, contohnya seperti surat kabar, majalah, radio, televisi, film, media online atau media sosial.
Komunikasi Massa ini jangkauannya sangat luas dan dapat mempengaruhi opini publik. Salah satu contohnya adalah sebuah perusahaan yang menggunakan media sosial guna untuk memberikan citra yang baik dan positif terhadapap suatu hal yang ditargetkan kepada masyarakat luas, atau seorang politisi yang ingin maju ke jabatan tertentu dan menggunakan komunikasi massa di media sosial agar mendapatkan dukungan masyarakat.
Media Massa adalah platfrom untuk penyampaian (komunikasi massa) pesan dan informasi. Istilah "massa" dalam media massa mengacu pada khalayak yang besar dan terdiversifikasi, termasuk individu-individu yang tidak saling mengenal secara langsung. Media massa melibatkan berbagai platform komunikasi yang mencakup cetak, elektronik, dan digital. Contoh-contoh media masa pada umumnya adalah: surat kabar, majalah, radio, televisi, media online atau media sosial. Media massa memiliki peran penting dalam menyebarkan informasi, membentuk opini publik, mengedukasi, menghibur, dan mempengaruhi perilaku khalayak. Melalui media massa, pesan dan ide dapat dijangkau oleh ribuan bahkan jutaan orang di seluruh dunia, memungkinkan adanya pertukaran informasi yang luas dan cepat.
Perkembangan teknologi komunikasi dan media massa telah memberikan dampak besar pada kehidupan manusia. Media massa, baik media cetak maupun media elektronik, telah menjadi salah satu pranata sosial yang penting dalam membentuk budaya, nilai, dan norma sosial masyarakat. Media massa juga berperan dalam mempengaruhi opini dan pandangan masyarakat mengenai berbagai isu dan peristiwa yang terjadi di sekitar mereka.
B. Pranata Sosial
Pranata sosial merupakan kumpulan norma-norma, nilai-nilai, dan perilaku yang diterima dan diakui oleh sebagian besar anggota masyarakat dalam suatu wilayah atau negara. Pranata sosial bertujuan untuk mengatur perilaku manusia dalam masyarakat agar sesuai dengan norma dan nilai yang diterima oleh masyarakat. Pranata sosial terdiri dari berbagai macam aspek dalam kehidupan manusia, seperti pranata keluarga, pendidikan, agama, ekonomi, politik, dan lain sebagainya. Setiap pranata sosial memiliki karakteristik dan perannya masing-masing dalam kehidupan masyarakat.
Pranata sosial membantu mempertahankan keteraturan dan stabilitas dalam masyarakat, memfasilitasi interaksi yang efisien antara individu, dan membantu dalam pemahaman tentang peran dan tanggung jawab sosial setiap anggota masyarakat. Contoh-contoh pranata sosial yaitu:
1. Pranata Keluarga: Pranata keluarga adalah aturan dan norma yang mengatur hubungan antara anggota keluarga, seperti peran ayah, ibu, anak-anak, dan anggota keluarga lainnya. Norma-norma dan nilai-nilai dalam pranata keluarga mengatur bagaimana cara membangun hubungan yang sehat dan harmonis dalam keluarga.
3. Pranata Agama: Pranata agama mencakup aturan, norma, dan praktik keagamaan yang mengatur keyakinan, ibadah, dan moral dalam suatu masyarakat. Pranata agama mengatur kehidupan spiritual manusia. Pranata ini memainkan peran penting dalam membentuk moral dan etika yang diterapkan dalam masyarakat.
4. Pranata Ekonomi: Pranata ekonomi adalah peraturan dan norma mengenai produksi, distribusi, dan konsumsi barang dan jasa dalam masyarakat. Pranata ekonomi melibatkan system ekonomi, mekanisme pasar, kepemilikan properti, dan norma-norma tentang etika bisnis dan pertukaran ekonomi. Pranata ekonomi bertujuan untuk memastikan keberlangsungan hidup masyarakat, meminimalkan ketidakadilan, dan meningkatkan kesejahteraan manusia.
5. Pranata Politik: Pranata politik mengatur cara manusia berpartisipasi dalam pengambilan keputusan dan kegiatan politik dalam masyarakat. Pranata ini termasuk dalam sistem politik yang ada dalam negara.
6. Pranata Hukum: Pranata hukum adalah sistem hukum dan aturan hukum yang mengatur perilaku dan penyelesaian sengketa dalam masyarakat.
Setiap pranata sosial memainkan peran penting dalam kehidupan masyarakat. Pranata sosial membantu orang memahami norma dan nilai yang berlaku di masyarakat dan mengembangkan cara berpikir dan berperilaku yang sehat dan harmonis.
C. Perkembangan Komunikasi Massa pada Pranata Sosial
Komunikasi massa dapat dianggap sebagai salah satu pranata sosial dalam masyarakat modern. Sebagai pranata sosial, komunikasi massa memiliki peran penting dalam membentuk dan mempengaruhi perilaku, nilai-nilai, dan pola pikir individu serta memengaruhi dinamika sosial secara keseluruhan. Komunikasi Massa pada pranata sosial berfungsi untuk memberikan media komunikasi yang mencakup penyampaian pesan dan informasi serta hiburan kepada masyarakat luas. Berikut mengapa komunikasi massa berperan sebagai pranata sosial:
1. Penyebaran Informasi: komunikasi massa memainkan peran yang penting dalam menyebarkan informasi kepada khalayak luas. Melalui media komunikasi massa seperti surat kabar, majalah, radio, televisi, dan media online, komunikasi massa menyediakan akses yang luas terhadap berita, laporan, dan informasi penting yang memengaruhi kehidupan masyarakat.
2. Mempengaruhi Opini Publik: Komunikasi massa dapat mempengaruhi opini publik dengan menyajikan platform untuk berbagai opini dan sudut pandang yang berbeda. Media massa membantu khalayak untuk diskusi, debat dan isu-isu politik yang memungkinkan pembentukan opini dan mempengaruhi pengambilan keputusan individu.
3. Pengaruh Perilaku : Komunikasi massa memiliki pengaruh yang signifikan dalam membentuk perilaku dan budaya dalam masyarakat. Melalui media massa, norma-norma, nilai-nilai, tren, dan gaya hidup dapat disampaikan dan diterima oleh khalayak yang luas. Komunikasi massa dapat memengaruhi preferensi konsumen, gaya berpakaian, persepsi tentang kecantikan, dan bahkan kebiasaan masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan.
4. Sarana Hiburan: Komunikasi massa juga dapat memberikan hiburan bagi masyarakat, baik dalam bentuk film, musik, atau acara televisi. Hal tersebut memainkan peran penting dalam memenuhi kebutuhan hiburan, relaksasi, dan kesenangan individu serta memberikan platform bagi ekspresi kreatif.
5. Perubahan Sosial: Komunikasi massa bisa menjadi sarana pendorong sosial dengan menyuarakan isu-isu sosial, mendiskusikan masalah, memberikan dukungan publik melalui laporan jurnalistik, dokumenter, kampanye sosial, dan penggunaan media sosial,
Demikian mengapa komunikasi massa bisa dikatakan sebagai pranata sosial yang berperan penting dalam menyediakan informasi, hiburan, membentuk dan mempengaruhi opini.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
