Adhyatnika Geusan Ulun
Guru Penggerak Angkatan 7 Bandung Barat Terbitkan Buku Antologi
Eduaksi | 2023-06-22 12:20:28
Calon Guru Penggerak (CGP) angkatan 7 dari Kab. Bandung Barat meluncurkan buku "Mereka yang Merrdeka". Karya tersebut merupakan antologi dari jurnal refleksi mingguan yang para penulis susun saat mengikuti program CGP yang diselenggarakan Balai Besar Guru Penggerak Kemendikbudristek 2022.
Tujuan utama terbitnya buku di atas, seperti yang disampaikan salah satu penulisnya, Yayan Budiana, bahwa agar hasil pembelajaran selama mengikuti program CGP dapat terdokumentasikan. Dirinya bersama Ervan Antariksa, Pupu Puri Rahayu, Emil Emilia, Elis Eliawati, Nurhayati Dewi Permana, dan Deni Nurdiansyah, berharap agar karya tersebut dapat bermanfaat bagi semua pihak.
"Buku ini menyajikan keinginan kuat kami untuk mendokumentasikan hasil pembelajaran selama mengikuti program Calon Guru Penggerak. Kami menuangkan hasil karya sesuai dengan apa yang diterima selama mengikuti kegiatan tersebut. Semoga bermanfaat," tuturnya.
Sejumlah respons positif dilayangkan atas terbitnya buku tersebut. Seperti yang disampaikan Sekretaris Dinas Pendidikan Kab. Bandung Barat, DR. Rustiyana. Pihaknya mengapresiasi hasil karya para CGP sebagai salah satu bukti karya nyata mereka selama mengikuti program CGP.
Selanjutnya, Rustiyana menyampaikan para penulis yang menyusun jurnal refleksi mingguan menunjukkan keseriusan mereka dalam mengikuti program CGP. Selain itu, para penulis memberikan salah satu contoh pemimpin pembelajaran yang mandiri, kreatif, dan inovatif, dengan mendokumentasikan hasil karyanya dalam bentuk buku antologi.
"Kemampuan para penulis menyusun jurnal refleksi mingguan menunjukkan keseriusan mereka dalam mengikuti program CGP. Selain itu, para penulis memberikan salah satu contoh pemimpin pembelajaran yang mandiri, kreatif, dan inovatif, dengan mendokumentasikan hasil karyanya dalam bentuk buku antologi. Tentu pengalaman yang para penulis peroleh selama menjadi guru telah melatih mereka untuk mendokumentasikan setiap kegiatan yang diikuti dalam bentuk jurnal," ujarnya.
Senada dengan Kepala Bidang Pembinaan SMP Disdik KBB, Edy Syafrudin yang mengungkapkan bahwa pengalaman yang para penulis peroleh selama menjadi bagian dari program CGP angkatan 7 telah melatih mereka untuk mendokumentasikan setiap kegiatan yang diikuti ke sebuah karya yang kelak akan bermanfaat bagi para CGP angkatan berikutnya.
Begitu pun dengan yang diungkapkan Wika Karina Damayanti, Kepala Seksi GTK SMP Disdik KBB, bahwa penyajian yang mudah dicerna dari buku tersebut, ditambah dengan gaya bahasa dan tulisan yang sederhana memberikan kesempatan para pembaca untuk menelaah maksud dan tujuan dari program CGP yang diluncurkan pemerintah selama ini secara utuh dan bermakna.
Di sisi lain, Yayan mengungkapkan dalam Mereka yang Merrdeka disampaikan sejumlah capaian para CGP selama mengikuti program yang bertujuan mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan berpihak pada murid. Hal tersebut terlihat dalam tulisan yang disusunnya dengan mengangkat berbagai fenomena yang terjadi di sekolah melalui tahapan inkuiri aspiratif (IA) yang merupakan paradigma sekaligus model manajemen perubahan yang memegang prinsip psikologi positif, pendidikan positif dan pendekatan berbasis kekuatan yang menentukan arah sekolah untuk mewujudkan visi sekolah dengan memberikan kemerdekaan belajar bagi murid.
"Semoga, buku ini bermanfaat dan diharapkan semua tergerak mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada murid dan berjuang bersama menciptakan para pemimpin pembelajaran yang sangat dibutuhkan dalam upaya meningkatan kualitas pelayanan pendidikan di sekolah. Aamiin," tandasnya. ***
Pewarta/Editor: Adhyatnika Geusan Ulun
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
