Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Claresta Cahyaqurani Saltsa Heza

Maraknya Investasi Online Bodong Dikalangan Investor

Bisnis | 2023-06-11 14:14:17

Saat ini orang-orang mengembangkan kekayaan dengan berinvestasi. Kata investasi sendiri sudah tidak asing lagi dikalangan masyarakat. Bahkan, sekarang sudah ada investasi online. Sejak pandemi covid-19 investasi berbasis online semakin menjamur, karena orang-orang harus berinteraksi dan berkegiatan berbasis online. Tentu tujuan dari berinvestasi adalah untuk memperoleh keuntungan sebanyak-banyaknya. Namun siapa sangka akan ada ancaman tersembunyi bagi investor, yaitu penipuan investasi atau lebh dikenal dengan istilah “Investasi Bodong”. Disini isitlah investasi bodong berati penipuan yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang bertujuan untuk menipu orang-orang yang mencari peluang investasi.

Investasi bodong ini menawarkan keuntungan dengan jumlah besar dalam waktu yang singkat, tentu saja banyak yang tergiur oleh tawaran yang menarik ini. Diketahui bahwa korban dari investasi bodong ini tidak hanya dari satu latar belakang, contohnya lulusan SD hingga lulusan S3. Artinya berpendidikan tinggi bukan menjadi jaminan mudah ketipunya seseorang. Alasan mengapa investasi bodong ini banyak menelan korban adalah minimnya pemahaman mengenai keungan, karena rendahnya tingkat literasi keuangan.

Sumber: https://storage.googleapis.com/finansialku_media/wordpress_media/2021/09/1a423ef4-cara-lapor-investasi-bodong.webp

Biasanya oknum akan menawarkan tawaran imbal hasil yang tidak masuk akal, akan diiming-imingi mendapatkan keuntungan dengan waktu yang cepat dengan modal yang kecil, dan keuntungan tidak akan dipengaruhi oleh kondisisi ekonomi. Mereka seringkali mengelabui investor dengan testimonial yang palsu atau klaim palsu untuk meyakinkan mereka. Target dari investasi bodong ini adalah investor yang serakah atau tidak bisa menahan diri. Bagi investor yang sudah berbekal literasi keuangan yang tinggi tidak akan tertipu oleh tawaran yang tidak masuk akal ini, karena sudah memiliki pemahaman yang baik tentang keuangan.

Sebaiknya para investor mulai membiasakan dan meningkatkan literasi keuangannya untuk mengurangi para oknum investor bodong untuk melakukan aksi penipuannya. Dengan tingkat literasi keuangan yang baik memudahkan para investor untuk mengenali tanda-tanda investasi online bodong, dengan memahami risiko yang wajar dalam berinvestasi dan tidak terjebak dengan tawaran janji imbal yang tidak masuk akal. Para investor juga akan memahmai prinsip dasar investasi, termasuk diversifikasi, risiko dan imbal hasil, serta jangka waktu investasi.

Sebagai generasi muda, tentu saja kita dapat memanfaatkan kemajuan teknologi saat ini dengan mudah. Banyak sekali bacaan yang relevan mengenai keuangan yang memudahkan orang-orang untuk mengidentifikasi dan mencegah investasi bodong ini.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Terpopuler di

 

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image