Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Fardhan Erfandyar

5 Cara yang Dapat Dilakukan untuk Mengurangi Polusi Udara

Eduaksi | Tuesday, 30 May 2023, 20:09 WIB

Polusi udara masih menjadi permasalahan yang belum hilang sampai sekarang. Masalah ini selalu terjadi setiap tahun. Banyak faktor yang bisa membuat permasalahan ini terus eksis di tengah masyarakat. Penggunaan bahan bakar fosil, pencemaran dari limbah pabrik, dan pembabatan hutan merupakan beberapa faktor permasalahan polusi udara masih terus ada.

Dilansir IQAir pada laman World Most Polluted Countries 2018—2022, Indonesia berada di peringkat 26 sebagai negara dengan polusi udara terburuk di dunia. Cileungsir, Jawa Barat menjadi kota paling berpolusi di Indonesia, diikuti oleh Pasarkemis, Jawa Barat dan Tangerang Selatan, Provinsi Banten. Tentu saja, hal ini harus menjadi fokus pemerintah dan masyarakat dalam mencari solusi permasalahan.

Polusi atau pencemaran udara berpengaruh bagi lingkungan dan kesehatan tubuh. Udara yang tercemar merupakan udara yang di dalamnya terkandung zat polutan. Infeksi saluran pernapasan, paru-paru, jantung, dan juga sebagai pemicu terjadinya kanker bisa terjadi akibat udara yang tercemar. Kerusakan ekosistem juga bisa terjadi seperti kebakaran hutan. Sebagai masyarakat sudah seharusnya ikut menjaga kualitas udara yang bersih dan sehat.

Agar kamu bisa berkontribusi dalam menjaga udara yang bersih dan sehat, simak beberapa hal yang dapat kamu lakukan!

 

  1. Menanam Pohon

Pohon merupakan makhluk hidup yang sangat vital dalam kehidupan manusia. Pohon bisa menyaring polutan yang ada di udara sehingga membuat udara menjadi bersih. Karbon dioksida yang ada di udara dapat diserap oleh pohon dan digantikan oleh oksigen.

 

  1. Menggunakan Kendaraan Ramah Lingkungan

Menggunakan kendaraan ramah lingkungan berdampak baik bagi kebersihan udara. Hal ini bisa mengurangi polusi udara yang disebabkan oleh kendaran bermotor. Kendaraan ramah lingkungan seperti kendaraan listrik dan sepeda tidak menghasilkan zat polutan, di antaranya karbon monoksida (CO), karbon dioksida (CO2), dan sulfur.

 

  1. Tidak Membakar Hutan

Membakar hutan merupakan salah satu metode pembukaan lahan. Pembukaan lahan dengan metode ini tentunya bukan merupakan metode yang baik untuk dilakukan. Dampak dari pembakaran hutan yang dilakukan dapat berdampak pada polusi udara. Udara dapat tercemar karena adanya zat polutan yang muncul akibat dari proses pembakaran.

 

  1. Tidak Membakar Sampah

Pemusnahan sampah yang dilakukan dengan cara dibakar dapat membuat tercemarnya udara. Zat polutan yang muncul saat proses pembakaran dapat membuat udara kotor dan tidak sehat. Sebaiknya sampah organik dijadikan pupuk dan sampah anorganik didaur ulang menjadi barang yang bermanfaat.

 

  1. Tidak Merokok

Merokok dapat berdampak buruk bagi kesehatan dan kualitas udara. Meskipun tidak sebesar dampak dari asap kendaran, merokok dapat merusak kualitas udara khususnya di dalam ruangan. Ruangan yang dipenuhi asap rokok sangat berbahaya bagi orang yang menghirupnya.

Lima cara tersebut dapat kamu lakukan untuk mencegah dan mengurangi polusi udara. Yuk, bisa kita buat udara jadi sehat dan bersih!

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image