Hasan Albana
Keajaiban Itu Ada Kawan
Agama | 2023-05-28 07:07:38
KEAJAIBAN
Seorang motivator terkenal, bernama Jamil Azzaini menulis pengalamannya tentang Ibu dalam bukunya ‘Menyemai Impian Meraih Sukses Mulia’. Terjadi tahun 2003.
Begini ceritanya...
Istri Jamil sakit demam tinggi, sampai tiga pekan dokter belum menemukan penyakitnya. Sedihnya, dia sedang hamil delapan bulan. Banyak kabel disambungkan ke tubuhnya.
Suatu pagi dokter minta izin Jamil akan mengganti obat istrinya. Dokter izin karena harga obatnya mahal. Sekali suntik Rp. 12 juta. Sehari tiga kali. Berarti sehari Rp. 36 juta. Tabungan Jamil sudah menipis. Dokter sudah minta bantuan beberapa laboratorium tetapi penyakit itu belum ditemukan.
Jamil minta waktu.,,,,
Akan shalat dulu....
Selesai shalat dia khusyu’ berdoa mengadukan problemnya. Ketika berdoa, dia ingat ketika mencuri uang ibunya puluhan tahun lalu. Hanya Rp. 125,- tetapi uang itu penting, digunakan ibunya membayar hutang. Ibunya menangis setelah mengetahui uangnya hilang.
‘pokoknya yang mengambil uangku kualat,’ Jamil dalam hati ketika berdoa berfikir, jangan-jangan inilah sumber kesulitanku sekarang.
Jamil segera telpon ibunya, menanyakan apakah masih ingat uangnya yang dulu hilang?. “sampai kapanpun ibu ingat. Kualat yang ngambil duit itu Mil. Tega sekali dia!’
Dengan menangis, lewat telepon Jamil mengaku bahwa dialah yang dulu mengambil uang itu. Dari balik telepon ibunya berkata: “Ya Allah pernyataanku aku cabut, Yang ngambil uangku tidak kualat. Aku maafkan dia . Ternyata yang ngambil anakku, Jamil.
Sudah, tidak perlu dipikirin lagi. Doakan saja istrimu,” kata ibunya lewat telepon.
Siang hari Jamil dipanggil dokter, “selamat pak. Penyakit istri Bapak sudah ditemukan. Infeksi pankreas. Sudah diobati dan panasnya sudah turun.’ Menurut dokter hari-hari kemarin sudah dilakukan pemeriksaan yang sama tetapi penyakit itu tidak diketahui. ‘ini keajaiban pak Jamil. Sekali lagi selamat !! kata dokter.
Ada dua kesalahan yang Allah akan balas di dunia ini, tidak menunggu di akhirat yaitu al baghyu wa uququl walidain (durhaka kepada orang tua).
Setelah menyimak kisah diatas . apakah pernah ada kita berbuat salah kepada ibu kita? Orangtua kita?Kalau ada, bersegeralah menemuinya dan meminta maaf
Dari ‘Abdullah bin Mas’ud Radhiyallahu ‘anhu, dia berkata :
سَأَلْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الْعَمَلِ أَحَبُّ إِلَى اللهِ؟ قَالَ: اَلصَّلاَةُ عَلَى وَقْتِهَا، قَالَ: ثُمَّ أَيُّ؟ قَالَ: بِرُّ الْوَالِدَيْنِ، قَالَ: ثُمَّ أَيُّ؟ قَالَ: اَلْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللهِ
“Aku pernah tanyakan kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Amal apakah yang paling dicintai Allah?’ Beliau menjawab, ‘Shalat pada waktunya.’ ‘Lalu apa lagi?’ Tanyaku. Beliau menjawab, ‘Berbakti kepada kedua orang tua.’ Lebih lanjut, kutanyakan, ‘Lalu apa lagi?’ Beliau menjawab, ‘Jihad di jalan Allah.’” [Muttafaqun alaih)
Kita sayangi keduanya.....
Kita muliakan........
Kita sering2 meminta maaf serta memohonkan ampunkan keduanya
Smoga kita semua menjadi pribadi yg berakhlak khususnya dalam berakhlak di keluarga dan kepada orangtua kita. Keajaiban keajaiban akan terjadi dalam hidup kita..
Hasan Albana
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
