Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Muchammad Zakkiy

Sports Science Untuk Mengoptimalkan Bonus Demografi Indonesia di Bidang Olahraga

Olahraga | Thursday, 25 May 2023, 17:08 WIB
sumber gambar : freepik
sumber gambar : freepik

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, jumlah penduduk Indonesia hingga pertengahan tahun 2022 adalah sebesar 275 juta jiwa dan sebesar 190,83 juta jiwa atau 69,3% dari total jumlah penduduk merupakan penduduk usia produktif. Hal itu menunjukkan bahwa Indonesia tengah mengalami bonus demografi. Bonus demografi merupakan kondisi di mana sebuah negara mengalami lonjakan penduduk usia produktif yang mendominasi berbagai lini kehidupan. Fenomena bonus demografi yang dialami Indonesia hendaknya dapat dioptimalisasikan manfaatnya bagi kemajuan negara, khususnya dalam bidang olahraga.

Bidang olahraga di Indonesia dapat dikatakan belum menunjukkan perkembangan yang signifikan. Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (KEMENPORA RI) membuat sebuah terobosan dengan menggunakan Sport Development Index (SDI) yang merupakan sebuah metode pengukuran keberhasilan pembangunan olahraga di Indonesia yang mencakup seluruh daerah di Indonesia dengan memperhatikan sembilan dimensi, yakni ketersediaan SDM olahraga, ruang terbuka, partisipasi, kebugaran jasmani, literasi fisik, kesehatan, perkembangan personal, performa, dan ekonomi. SDI akan dilaporkan dalam bentuk Laporan Nasional Sport Development Index yang isinya menunjukkan statistik serta deskripsi terkait perkembangan olahraga Indonesia. Pada tahun 2022, Laporan Nasional Sport Development Index pada dimensi partisipasi menunjukkan bahwa tingkat partisipasi masyarakat Indonesia masih tergolong rendah, yakni sebesar 30,93%, lebih rendah daripada tahun 2021 yang menunjukkan persentase sebesar 32,80%. Apabila dilihat berdasarkan provinsi, maka Provinsi Maluku menunjukkan angka partisipasi olahraga terbesar, yakni 61,67% sedangkan Provinsi Maluku Utara menunjukkan angka partisipasi olahraga terkecil, yakni 13,33%.

Dalam upaya mengoptimalkan bonus demografi serta untuk meningkatkan kualitas dan prestasi bidang olahraga , salah satu cara yang dapat digunakan adalah dengan mengembangkan Sports Science. Sport Science merupakan ilmu yang menerapkan multidisiplin ilmu, seperti fisiologi, psikologi, biomekanika, gizi, endokrinologi, perkembangan dan kontrol motorik dengan tujuan untuk memahami dan meningkatkan performa olahraga seseorang dan dapat ditujukan untuk membantu atlet untuk mencapai performa terbaik mereka sehingga dapat mencapai prestasi. Tidak hanya itu, sport science dapat digunakan untuk memonitoring performa atlet dari hasil latihan maupun pertandingan yang telah dilaksanakan yang mana hasil dari monitoring tersebut dapat digunakan sebagai bahan keputusan terkait porsi dan variasi latihan serta tujuan yang harus dilakukan oleh atlet yang bersangkutan.

Akan tetapi, penggunaan sport science di Indonesia masih belum maksimal. Sebagai contoh negara yang memaksimalkan sport science adalah Tiongkok. Tiongkok mampu memperlihatkan peningkatan kualitas dan prestasi mereka di bidang olahraga. Hal ini dapat terjadi karena Tiongkok sangat memperhatikan setiap aspek yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas dan prestasi olahraga mereka. Sebagai salah satu bahan perbandingan penerapan sport science di Indonesia dengan Tiongkok adalah pihak-pihak yang berkontribusi. Di Tiongkok, pihak-pihak yang berkontribusi dalam sport science adalah pemerintah, akademisi, universitas baik secara langsung maupun tidak langsung dalam disiplin ilmu yang berkaitan, lalu banyak pelatih di Tiongkok yang merupakan seorang profesional di bidangnya dan tersebar baik di daerah maupun secara nasional, dan komite olahraga yang memadai dan tersebar baik di tingkat kota, provinsi, hingga nasional yang sering memberikan pantauan dan apresiasi bagi atlet. Sedangkan di Indonesia, sport science masih belum berjalan dengan maksimal karena tenaga pelatih di Indonesia masih belum memadai untuk menggunakan sport science dan kegiatan pelatihan yang masih kurang mendapatkan perhatian dan apresiasi dari komisi terkait.

Penggunaan sport science dapat mendorong perkembangan potensi bonus demografi Indonesia khususnya di bidang olahraga karena sport science dapat mengoptimalkan peran pelatih dalam mengorbitkan potensi atlet binaannya. Sport Science akan memberikan informasi melalui proses screening sehingga akan terlihat bagaimana kondisi tubuh dari seorang atlet yang dapat memudahkan pelatih untuk mempersiapkan serangkaian latihan bagi atlet. Hal tersebut menunjukkan bahwa sport science penting untuk dikembangkan dan dioptimalkan demi pengoptimalan sumber daya manusia dan kemajuan olahraga Indonesia.

Referensi

Badan Pusat Statistik. (n.d.). Badan Pusat Statistik. Badan Pusat Statistik. Retrieved May 25, 2023, from https://www.bps.go.id/indicator/12/1975/1/jumlah-penduduk-pertengahan-tahun.html

Deputi Pembudayaan Pemuda Kemenpora Republik Indoesia, & Deputi Pembudayaan Pemuda Kemenpora Republik Indoesia. (2021). Pertama di Dunia, SDI (Sport Development Index) Indonesia Memiliki 9 Dimensi. https://deputi3.kemenpora.go.id/detail/128/pertama-di-dunia-sdi-sport-development-index-indonesia-memiliki-9-dimensi

Haff, G. G. (2012). Sport Science. Strength and Conditioning Journal, 32(2), 33-45. https://doi.org/10.1177/002029401204500604

Indah, E. P. (n.d.). SISTEM OLAHRAGA PRESTASI DI INDONESIA DAN CHINA.

Kusnandar, V. B. (2022). Era Bonus Demografi, 69% Penduduk Indonesia Masuk Kategori Usia Produktif pada Juni 2022. Databoks. Retrieved May 25, 2023, from https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/09/30/era-bonus-demografi-69-penduduk-indonesia-masuk-kategori-usia-produktif-pada-juni-2022

Mutohir, T. C., Lutan, R., Maksum, A., Kristiyanto, A., & Akbar, R. (2023, Maret). Laporan Nasional Sport Development Index 2022: Olahraga, Daya Saing, dan Kebijakan Berbasis Data (A. Maksum, Ed.). researchgate.net. https://www.researchgate.net/publication/369183715_Laporan_Nasional_Sport_Development_Index_2022_Olahraga_Daya_Saing_dan_Kebijakan_Berbasis_Data

PENERAPAN SPORT SCIENCE UNTUK PENINGKATAN PRESTASI OLAHRAGA DI INDONESIA. (2019, 10 14). Universitas Negeri Yogyakarta. Retrieved May 25, 2023, from https://www.uny.ac.id/id/berita/penerapan-sport-science-untuk-peningkatan-prestasi-olahraga-di-indonesia

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image