Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Salma Nadiyah

Begadang Hal yang Biasa Bagi Mahasiswa

Gaya Hidup | 2023-05-24 16:57:53
Sumber: pinterest.com

Kualitas tidur sangat mempengaruhi kesehatan baik fisiologis maupun psikologis. Banyak dari beberapa orang menyepelekan hal ini, salah satunya dengan cara ‘begadang’. Begadang merupakan suatu kebiasaan terjaga hingga larut malam dan tidak tidur hingga menjelang pagi. Begadang menyebabkan pola tidur dan kualitas tidur memburuk. Namun, hal ini disepelekan oleh beberapa kalangan, terutama pada kalangan mahasiswa.

‘Begadang’nya mahasiswa memiliki maksud tersendiri. Salah satu alasannya yaitu mengerjakan tugas-tugas hingga larut malam. Padahal tugas yang menumpuk dapat terselesaikan tanpa perlu begadang dengan adanya manajemen waktu yang baik. Sistem Kebut Semalam (SKS) yang menjadi salah satu kebiasaan mahasiswa dalam begadang dapat menimbulkan dampak bagi kesehatan.

Kebiasaan mahasiswa begadang rata-rata dari pribadi yang memiliki tipe deadliner yang mengerjakan tugas mendekati waktu pengumpulan. Adapula mahasiswa dengan istilah kura-kura atau kuliah-rapat-kuliah-rapat sehingga manajemen waktu yang kurang baik. Namun, hal ini tidak dipermasalahkan bagi mahasiswa yang mampu memanajemen waktunya dengan baik antara waktu organisasi dan belajarnya. Selain itu, kebiasaan mahasiswa yang menghabiskan waktunya dengan bersosial media hingga lupa waktu juga dapat berpengaruh terhadap pola tidur mahasiswa tersebut. Tanpa disadari hal ini menghabiskan waktu mahasiswa dengan hal yang tidak bermanfaat sehingga menyebabkan mahasiswa harus begadang.

Begadang merupakan hal yang biasa bagi mahasiswa, namun apabila terlalu sering akan membuat suatu kebiasaan yang tidak baik untuk kesehatan tubuh. Adapun beberapa dampak buruk antara lain tidur kurang dari lima jam dalam satu malam, dapat beresiko terjangkit depresi, stress, penyakit jantung, struk dan diabetes. Pada wanita, yang tidur sebanyak 6 jam atau kurang dari jumlah tersebut setiap malam memiliki peluang 62% lebih besar terkena kanker payudara, dibanding mereka yang tidur sebanyak 7 jam. Kurangnya jam tidur telah terbukti dapat mengakibatkan siklus hormon dan metabolisme menjadi tidak seimbang (Putra, et al., 2017). Selain itu, efeknya dapat dilihat dari wajah yang terlihat pucat, muncul lingkaran di bawah mata (kantung mata), mata merah, dan muncul kerutan.

Sebenarnya, begadang boleh saja dilakukan, asalkan kondisi tubuh kita dalam keadaan penuh stamina yang baik. Saat tubuh sedang kelelahan, lebih baik tidak begadang karena akan menimbulkan dampak yang buruk bagi tubuh. Ada beberapa hal yang perlu disiapkan tubuh kita supaya bisa begadang (kumparan.com, 2021), yaitu:

1. Menjaga pola makan yang sehat dan bergizi

2. Kurangi makanan berminyak dan cepat saji

3. Perbanyak mengonsumsi air putih

4. Berolahraga dengan teratur

5. Mengonsumsi makanan berkabohidrat rendah

Dengan melakukan hal-hal tersebut, kita tetap dapat menjaga pola hidup sehat dan menjaga keseimbangan nutrisi dalam tubuh sehingga tubuh akan tetap sehat.

Dengan demikian, diharapkan para mahasiswa dapat mengelola waktu lebih baik lagi dengan cara memanfaatkan waktu luang di siang hari untuk mengerjakan tugas-tugasnya dan memanfaatkan waktu malam untuk beristirahat. Selain itu, mahasiswa juga perlu untuk menjaga pola hidupnya dengan cara mengurangi kebiasaan begadang, menjaga pola makan dan rajin berolahraga.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Terpopuler di

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image